Viral, Video Cukur Massal Dukung KPK Berantas Suap Walikota Bekasi Nonaktif Rahmat Effendi

25 Januari 2022, 14:30 WIB
Aksi cukur rambut (kiri) dan Walikota Bekasi nonaktif Rahmat Effendi di gedung KPK /Nur Aliem Halvaima//kolase foto: @bekasikinian @matafakta

POSJAKUT - Viral di media sosial warga demo antikorupsi, menyusul beredarnya video memperlihatkan warga Kota Bekasi "rame-rame" cukur rambut secara massal di tepi jalan.

Dalam kata pengantar video cukur rambut itu, disebutkan sebagai protes warga karena kampung mereka dikotori oleh kelakuan para maling uang rakyat.

Sebaliknya mereka mendukung KPK, menyusul ditangkapnya Walikota Bekasi nonaktif Rahmat Effendi (RE) dan sejumlah pejabat dari Kadis, Camat, hingga Lurah oleh KPK terkait dugaan kasus korupsi.

Di hari yang sama, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bekasi, juga menggelar acara Penandatanganan Komitmen Bersama Anti Korupsi Pemerintah Kota Bekasi.

Baca Juga: 5 Komitmen Anti Korupsi dari Forkopimda Kota Bekasi, Salah Satunya: Jangan Terima Suap!

Penandatanganan Komitmen Bersama Anti Korupsi ini, bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Chandra Bhaga, Jl Ahmad Yani, Kayuringin, Bekasi Selatan Kota Bekasi, Senin 24 Januari 2022.

Sebagai informasi, pada 5 Januari 2022, Walikota Bekasi RE ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Baca Juga: Walikota Bekasi Nonaktif Rahmat Effendi, Tak Akan Ajukan Gugatan Praperadilan. Ini Alasannya!

Penangkapan litu terkait kasus maling uang rakyat pengadaan barang dan jasa serta jual beli jabatan di lingkungan pemerintah Kota Bekasi.

Dalam kasus tersebut, KPK juga menangkap 9 orang dari 14 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka dan salah satunya adalah Walikota RE.

Baca Juga: Daftar Nama Pejabat, Pengusaha Terlibat Suap dan Lelang Jabatan Walikota Bekasi Rahmat Effendi, Beredar!

Dalam kasus ini, KPK telah melakukan penggeledahan di kantor dan rumah dinas Walikota Bekasi.

Dari penggeledahan tersebut, penyidik KPK mengamankan sejumlah barang bukti baru berupa dokumen proyek, barang elektronik, dan uang total Rp5,7 miliar.

Baca Juga: Pasca Walikota Bekasi Nonaktif Rahmat Effendi Ditangkap KPK, Waras Wasisto: Kejadian Ini Ibarat Tsunami!

Sebagai tersangka penerima suap, Walikota RE dan empat orang lainnya disangkakan melanggar Pasal 12 huruf a atau b atau 11 atau Pasal 12 m dan Pasal 12 B UU Tipikor Jo Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP.

Video Aksi Cukur Rambut Massal

Video berdurasi kurang dari 60 detik itu, bahkan ada warga yang menggundul kepala mereka di tepi jalan. Aksi ini diakui sebagai simbol Kota Bekasi bersih dari korupsi.

Baca Juga: Walikota Bekasi Rahmat Effendi Terkena OTT KPK, Gubernur Jabar Ridwan Kamil: 'Pemerintahan Tidak Boleh Kosong'

"Biar Kota Bekasi Bersih dari korupsi," kata Syamsul Arifin, salah satu pria warga Bekasi Utara, yang kepalanya rela digunduli, Selasa 25 Januari 2022.

Video aksi sekelompok pria cukur rambut di tepi jalan tersebut, juga dikirim warganet ke POSJAKUT, setelah beredar sehari sebelumnya melalui beberapa akun Instagram.

Baca Juga: Bupati langkat non-Akti Diisukan Terlibat Praktik Perbudakan Modern, Mabes Polri Turun Tangan

Salah satunya, akun Instagram @bekasikinian yang sudah "di-like" lebih dari 500 itu. Akun komunitas warga ini menulis caption videonya : "Dukung KPK berantas korupsi di Kota Bekasi". 

Dalam video yang diunggah tersebut, terlihat sejumlah warga Kaliabang, Bekasi Utara, melakukan cukur gundul massal di tepi jalan. 

Baca Juga: HUMOR NETIZEN : Menangis di Rumah Duka, Ternyata Cuma Modus!

Cukur gundul dilakukan sebagai simbol Kota Bekasi yang bersih dari korupsi. Video tersebut sebelumnya dikutip dari channel YouTube salah satu stasiun TV swasta.

Komentar warganetpun mengalir di antaranya @deadee_ "Yang korupsi jangan lupa digunduli juga. 

Baca Juga: TAUSIYAH : Mereka Terhalang Minum dari Telaga Al-Kautsar

Akun @Febrytoe: "Yang ketangkap juga abis digundulin. Sedang Syamsul Arifin, sambil kepala digunduli, dia berkomentar, "biar Kota Bekasi bersih dari korupsi".***

 

Editor: Nur Aliem Halvaima

Tags

Terkini

Terpopuler