TIP KESEHATAN: Makanlah Pare, Gula Darah Normal, Berat Badan Stabil dan Pulit Pun Halus

- 26 September 2022, 12:05 WIB
Pare selain dimanfaatkan sebagai bahan pangan karena rasanya yang pahit juga dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan yang mengesankan
Pare selain dimanfaatkan sebagai bahan pangan karena rasanya yang pahit juga dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan yang mengesankan /PIXABAY

POSJAKUT – Banyak warga mengenal pare karena seringkali untuk campuran gado-gado atau siomay. Biasanya, pedagang selalu menyanyakan dulu kepada konsumennya pakai campuran pare atau tidak lantaran rasa pare yang pahit itu seringkali tak disukai. 

Pare sendiri merupakan tanaman tropis yang termasuk dalam keluarga labu dan masih berkaitan dengan zucchini dan mentimun. Pare dapat tumbuh di berbagai jenis tanah dengan ketinggian tempat sampai 1.500 m dpl. 

riTanapenyinaran matahaman ini dapat tumbuh dengan optimal pada tanah dengan pH 5-6, banyak mengandung humus dan gembur. Tanaman pare tidak banyak memerlukan penyinaran matahari sehingga dapat tumbuh ditempat yang agak teduh/ternaungi.

Baca Juga: TIP KESEHEHATAN: Konsumsilah Timur Setiap Hari, Stres Hilang Tensi Pun Segera Normal

Pare memiliki rasa yang pahit, namun buah pare sering digunakan dalam berbagai kuliner di Indonesia. Selain dimanfaatkan sebagai bahan pangan, pare yang rasanya pahit juga dikaitkan dengan beberapa manfaat kesehatan yang mengesankan.

Dikutip dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, berikut adalah kandungan pare yang bisa didapatkan dari tiap 100 gram yaitu mengandung Air: 94,4 gram, Energi: 19 kkal, Protein: 1 gram, Lemak: 0,4 gram, Karbohidrat: 3,6 gram, dan Serat: 1,3 gram.

Selain itu setiap 100 gram pare mengandung Kalsium: 31 mg, Fosfor: 65 mg, Zat besi: 0,9 mg, Natrium: 5 mg, Kalium: 277,7 mg, Zinc: 0,8 mg, Beta-karoten: 197 mcg, Vitamin B1: 0,18 mg, Vitamin B3: 0,4 mg.

Baca Juga: TIP KESEHATAN: Minum Kopi Bisa Bikin Happy, Berapa Batas Aman Konsumsi Kafein Sehari? 

Alhasil tak mengherankan jika pare ini memiliki banyak khasiat bagi tubuh, dilansir dari Healthline, berikut adalah 4 manfaat pare untuk kesehatan seperti sifat melawan kanker, menurunkan gula darah, menuarunkan berat badan dan menjaga kesehatan kulit;

  1. Memiliki Sifat Antikanker

Penelitian menunjukkan, pare mengandung senyawa tertentu yang bersifat melawan kanker.Pada satu penelitian tabung menunjukkan, ekstrak pare efektif untuk membunuh sel kanker lambung, usus besar, paru-paru, dan nasofaring. 

Studi tabung reaksi lain memiliki temuan serupa, ekstrak pare terbukti mampu menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker payudara. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan ekstrak pare dalam jumlah terkonsentrasi pada sel individu di laboratorium.

Baca Juga: TIP KESEHATAN: Minumlah Susu Setiap Hari, Minimal 3 Penyakit Ini Dapat Dicegah! 

Penelitian pada tikus menunjukkan bahwa ekstrak buah pare bisa menghambat pertumbuhan dan penyebaran kanker. Meskipun manfaat pare untuk mencegah kanker masih perlu diteliti lebih lanjut, sayuran pahit tersebut baik untuk dikonsumsi untuk kesehatan.

  1. Menurunkan Gula Darah

Sebuah studi selama 3 bulan terhadap 24 orang dewasa dengan diabetes menunjukkan, mengonsumsi 2.000 mg pare setiap hari dapat menurunkan gula darah dan hemoglobin A1c, yakni tes yang digunakan untuk mengukur kontrol gula darah selama tiga bulan.

Studi lain terhadap 40 penderita diabetes menunjukkan mereka yang mengonsumsi 2.000 mg pare per hari selama 4 minggu juga menyebabkan penurunan kadar gula darah. Pare dianggap mampu meningkatkan penggunaan gula di jaringan sekaligus meningkatkan sekresi insulin.

 Baca Juga: TIP KESEHATAN: Wow, Makan Nangka Ternyata Baik untuk Jantung dan Mampu Mengontrol Gula Darah

Dalam beberapa tahun terakhir, sejumlah penelitian mengonfirmasi manfaat pare untuk mengontrol gula darah. Pare mengandung senyawa yang berperan seperti insulin, bisa membantu menurunkan kadar gula darah. 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pare membuat lebih banyak glukosa masuk ke dalam sel, kemudian tubuh memprosesnya dan menyimpannya di hati, otot, dan lemak, karena itulah pare diyakini dapat menurunkan kadar gula darah. 

  1. Menurunkan Berat Badan

Data dari Kementerian Kesehatan RI pare mengandung sekitar 2 gram serat dalam setiap 94 gram, karena itu pare merupakan makanan yang sangat baik untuk menurunkan berat badan karena rendah kalori dan tinggi serat. 

Baca Juga: TIP KESEHATAN: Ini Manfaat Mengonsumsi Buah Delima untuk Kesehatan Tubuh 

Serat pare yang dikonsumsi akan melewati saluran pencernaan dengan sangat lambat, keadaan ini akan membantu mempertahankan rasa kenyang lebih lama dan mengurangi rasa lapar serta nafsu makan.

Oleh sebab itu, menukar makanan berkalori tinggi dengan pare dapat membantu meningkatkan asupan serat dan mengurangi kalori untuk mendukung penurunan berat badan.

Satu studi menemukan, mengonsumsi kapsul yang mengandung 4,8 gram ekstrak pare setiap hari dapat menurunkan lemak perut secara signifikan.Beberapa penelitian lainnya juga menunjukkan bahwa pare memiliki efek menguntungkan bagi pembakaran lemak.

Baca Juga: TIP KESEHATAN: Manfaat Buah Nanas dari Memelihara Tulang Sampai Tingkatkan Gairah Seksual Pria 

  1. Mengobati Masalah Kulit

Manfaat pare lainnya adalah sebagai pengobatan alternatif untuk berbagai masalah kulit, baik yang disebabkan oleh jamur maupun bakteri.Senyawa antijamur dan antibakteri yang terdapat dalam daun pare bisa membantu melawan infeksi kulit.

Infeksi kulit disini termasuk kurap (ringworm) dan kudis (scabies). Caranya, cukup mengekstrak daun pare dan oleskan pada area kulit yang mengalami gangguan bekat senyawa anti-inflamasi dalam buah pare. 

Pare juga dapat membantu menghentikan aktivitas guanylate cyclase, yakni enzim yang dapat memperburuk kondisi psoriasis. Psoriasis adalah peradangan pada kulit yang menyebabkan kulit bersisik, menebal, mudah terkelupas, dan kadang juga terasa gatal.

Psoriasis diduga sebagai masalah sistem kekebalan tubuh. Pemicunya antara lain stres dan pilek. Gejala yang paling umum adalah ruam pada kulit, namun terkadang ruam menyerang kuku atau sendi. Pengobatan bertujuan untuk menghilangkan sisik dan sel-sel kulit dari pertumbuhan cepat.  ***

 

 

 

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: Healthline


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x