Tragedi Kanjuruhan, Desakan Copot Kapolda Jatim Terus Muncul, Begini Kata AAPI

- 6 Oktober 2022, 19:45 WIB
Tragedi Kanjuruhan, Desakan Copot Kapolda Jatim Terus Muncul, Begini Kata AAPI/Foto: Antara
Tragedi Kanjuruhan, Desakan Copot Kapolda Jatim Terus Muncul, Begini Kata AAPI/Foto: Antara /pikiran-rakyat.com/

POSJAKUT --  Tragedi Kanjuruhan. Desakan pencopotan Kapolda Jatim  (setelah Kapolres Malang) dari masyarakat terus bermunculan. Setelah Amnesty Internasional (AI) dua hari lalu, kini Asosiasi Ahli Pidana Indonesia (AAPI) juga mendesakkan hal yang sama.

Lebih jauh, sebagaimana dilontarkan Presiden AAPI, Dr.Muhammad Taufiq SH, MH melalui channel M.T & Partner yang dikutip Kamis 6 Oktober 2022, Tragedi Kanjuruhan yang menimbulkan ratusan korban ini sudah merupakan peristiwa pidana, tak bisa hanya diarahkan kepada pelanggaran kode etik dan kelalaian.

Tragedi Kanjuruhan terjadi  usai laga Arema Malang FC  dengan Persebaya, 1 Oktober 2022 malam. Data terakhir dari pemerintah per 3 Oktober 2022 menyebutkan, jumlah korban Tragedi Kanjuruhan mencapai  448 orang. Di antaranya, 125 tewas, 21 luka berat, 302 orang luka ringan.

-Baca Juga: Pele Soroti Tragedi Kanjuruhan. Dia sebut: Kekerasan tak Punya Tempat Dalam Olahraga

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid, mengatakan tragedi memilukan yang mengakibatkan hilangnya nyawa korban di pertandingan sepak bola tidak bisa dibiarkan begitu saja.

Mewakili Amnesty International, dia mengecam dan mendesak pihak berwajib untuk melakukan investigasi mendalam terkait penyalahgunaan gas air mata di Stadion Kanjuruhan

Usman juga mengatakan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta patut dimintai pertanggunjawaban, bahkan dicopot dari jabatannya.

Usman menilai, ada unsur pelanggaran hak asasi manusia (HAM) dalam peristiwa itu. Menurutnya, pencopotan itu diperlukan karena Nico memegang unsur keamanan tertinggi di wilayah Jatim.

-Baca Juga: Diminta Mundur, Kapolda Jatim Hanya Minta Maaf Terkait Tragedi Kanjuruhan

Halaman:

Editor: Ramli Amin

Sumber: channel MT & Partner


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x