Demo di Solo Berhasil 'Memaksa' Ketua DPRD Tandatangani Penolakan Harga BBM

- 8 September 2022, 21:05 WIB
Demo di Solo Berhasil
Demo di Solo Berhasil /pikiran-rakyat.com/

“Pak Polisi, Pak Polisi janganlah kamu jadi Sambo” teriak beberapa mahasiswa peserta demo.

-Baca Juga: BEM Seluruh Indonesia Demo Tolak Harga BBM, Polda Metro Jaya Kerahkan 8.350 Personel.

Dr.Taufiq merinci, mahasiswa yang tergabung dalam aksi demo tersebut berasal dari berbagai perguruan tinggi seperti UNS, UMS, UIN Raden, Unisri, Mas Said Surakarta serta organisasi mahasiswa seperti HMI, Kammi, IMM, GMNI, PMII dan lain sebagainya.

Beberapa perwakilan mahasiswa naik ke panggung melakukan orasi menolak kenaikan BBM. Mereka dengan tegas menolak kebijakan pemerintah yang telah menaikkan harga BBM.

Dalam orasi yang disampaikan secara bergantian itu, para demonstran meneriakkan bahwa kebijakan tersebut memberatkan kalangan masyarakat karena akan dibarengi dengan kenaikan harga bahan pokok.

Dalam mobil pick up putih yang dipakai orasi mahasiswa tampak sejumlah advokat Solo seperti Dr.Muhammad Taufiq.SH MH, Andhika Dian SH MH, Zaenal Mustofa SH, Agus Susilo Muslich dll. Saat ditanya awak media Taufiq menerangkan alasan dirinya dan para advokat lain mengikuti aksi demo mahasiswa tersebut.

“Kehadiran kami di sini tergabung dalam AABRI (Aliansi Advokat Bela Pribumi) atas permintaan mahasiswa HMI dan ormas lain. Saya ingin memastikan demo ini aman ngga ada yang ditangkap sebab demo itu dilindungi UU dan polisi harus wajib menjaganya, ”. ujar Dr Muhammad Taufiq dalam keterangannya.

Dalam aksi demo tersebut, tiga Wakil Ketua DPRD Solo yakni Taufiqurahman dari Fraksi Golkar, Sugeng Riyanto dan Fraksi PKS dan Andrianto dari Gerindra sudah menemui para demonstran.

-Baca Juga: Tangki BBM Milik Pertamina Terbakar di Tengah Maraknya Protes Kenaikan Harga

Hanya saja para peserta aksi demo menolak kehadiran wakil pimpinan DPRD itu.

Halaman:

Editor: Ramli Amin

Sumber: MT&P Channel


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x