1182 Pemudik Gratis Tiba Di Tanjung Priok, Diangkut Kapal KM Ciremai Bersama 466 Motor Mereka

- 12 Mei 2022, 18:00 WIB
1182 Pemudik Gratis Tiba Di Tanjung Priok, Diangkut Kapal KM Ciremai Bersama 466 Motor Mereka
1182 Pemudik Gratis Tiba Di Tanjung Priok, Diangkut Kapal KM Ciremai Bersama 466 Motor Mereka /Nur Aliem Halvaima /Foto : dok Abu Bakar / Posjakut

 

POSJAKUT - Pemudik yang semula pulang ke daerah dan sudah balik lagi ke rantau (arus balik), tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara menggunakan kapal laut KM Ciremai milik PT Pelni.

Kapal penumpang KM Ciremai tersebut membawa pemudik gratis pada arus balik dari Semarang dan Surabaya. 

Mereka tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pukul 07.30 Wib pada Rabu 11 Mei 2022 membawa 1182 orang dan 466 unit motor. 

Semua penumpang terlihat suka cita dan berharap tahun depan ada kapal gratis lagi buat pemudik berkendaraan motor.

"Semoga tahun depan masih ada lagi," kata salah seorang pemudik.

 Baca Juga: Pemudik Sepeda Motor, Diajak Beralih ke Kapal Laut Pelni, Masih Ada Kuota Gratis, Buruan!

Keterangan yang diperoleh POSJAKUT dari Pelabuhan Tanjung Priok, Kamis 12 Mei 2022, KM Ciremai ini membawa penumpang dari daerah.

Dengan rincian dari Semarang sebanyak 1042 orang dan motor 429 unit. Adapun pemudik dari Surabaya 140 orang dan 37 unit motor.

“Terima kasih Pak Menhub, lebaran tahun depan ada lagi ya kapal gratis buat pemudik bermotor,” kata pemudik lainnya. 

Mereka sempat beristirahat di terminal penumpang kapal laut Pelabuhan Tanjung Priok, menunggu motornya diturunkan dari kapal oleh para petugas terminal.

 Baca Juga: PELNI Siapkan 70 Kapal Penumpang dan Perintis dengan 49.267 Seat untuk Angkutan Lebaran 2022

Salah seorang pemudik bermotor, Wandi merasa sangat berterima kasih pada pemerintah atas adanya fasilitas mudik gratis dengan kapal laut. 

Menurut Wandi, penumpang yang naik dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, pelayanan sangat baik saat mudik dan baliknya. Baik di terminal penumpang maupun di atas kapal.

“Di terminal penumpang Tanjung Perak Surabaya, kendaraan motor naik dan turun kapal dilakukan petugas. Di atas kapal juga dapat makanan dan enak makanannya. Anak-anak senang, istri juga senang,” kata Wandi.

Hal senada juga disampaikan Purnomo. Dia merasakan jauhnya perbedaan jika naik motor pulang kampung melalui jalan darat saat mudik, dibanding ketika mudik dengan naik kapal laut.

 Baca Juga: PELNI Buka Penjualan Tiket Secara Online Bagi yang Mau Mudik dengan Kapal Laut, Begini Caranya!

“Dengan naik kapal laut badan tidak terlalu capek dibandingkan naik motor saat mudik melalui jalur darat, belum lagi risikonya di jalan,” kata Purnomo, yang mudik bersama istri dan satu orang anaknya. ***

 

 

Editor: Nur Aliem Halvaima


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini