Network
POSJAKUT-- Dharma Wanita PAM JAYA berikan edukasi tentang penghematan air kepada warga Maruda Kepu, Jakarta Utara.
Upaya edukasi ini perlu dilakukan mengingat pentingnya keterlibatan aktif warga Marunda Kepu untuk menerapkan budaya hemat air yang terus digaungkan PAM JAYA.
Diharapkan edukasi yang dilakukan Dharma Wanita PAM JAYA kepada warga Jakarta ini akan memberikan dampak positif kepada kehidupan masyarakat sekitar.
Menjadi bagian dari edukasi itu, Dharma Wanita PAM Jaya juga melakukan sosialisasi kepada warga di Marunda Kepu untuk bijak dalam menggunakan air.
Baca Juga: Kinerja Perumda PAM Jaya Baru Bisa Melesat Cepat 2023 Setelah Lepas 100 Persen dari Mitra Swasta
Terkait edukasi dan sosialisasi ini, Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi DKI Jakarta, Fery Farhati Baswedan mengatakan, kegiatan “Budaya Peduli” ini merupakan aksi baik yang patut diapresiasi.
“Semoga kegiatan hari ini menjadi awal yang baik untuk terus menjalankan program Budaya Peduli ke depannya dan juga membawa kebermanfaatan yang luas bagi masyarakat,” ucap Feri.
Menggunakan air dengan bijak dan upaya penghematan air, ditambahkan Lya Arief, akan berimbas pada peningkatan ekonomi warga karena telah mengetahui upaya-upaya penghematan air itu sendiri.
Dengannya, maka perekonomian warga dapat terbantu dengan berkurangnya pengeluaran untuk membayar air.
Baca Juga: Eks Karyawan Aetra dan Palyja yang Memenuhi Kriteria Dapat Melanjutkan Bekerja di PAM Jaya
Diketahui kebutuhan air minimal sehari-hari bagi rumah tangga sebanyak 10 m3 per bulan. Nah untuk memenuhinya, warga perlu memahami upaya-upaya bijak menggunakan air dalam keseharian.
Sebagai bagian dari edukasi itu, lajut Lya Arief, pihaknya menyalurkan program beasiswa tingkat Sekolah Dasar yang diharapkan akan terjalin kolaborasi antara orang tua dan anak untuk melakukan penghematan air.
Lya menambahkan program beasiswa ini tidak berhenti pada hari ini saja, namuan dijadwalkan program beasiswa ini berlangsung 6 bulan ke depan dengan evaluasi.
Evaluasi yang dilakukan diantaranya memperhatikan tingkat pemakaian air dan upaya penghematan yang dilakukan orang tua dan anak.
Baca Juga: PAM Jaya Tengah Cari Solusi Percepatan Cakupan Pelayanan jingga 100 Persen
"Kolaborasi ini tentunya akan menciptakan generasi hebat di masa depan. Pemahaman dan perilaku yang diupayakan selama periode beasiswa, dapat menjadi kebiasaan dan pada akhirnya menjadi sikap keseharian,” jelas Lya Arief.
Aksi Dharma Wanita PAM JAYA ini terjalin juga berkat berkolaborasi dengan Bank DKI dan Perumda Pasar Jaya yang membagikan 66 beasiswa dan 400 paket sembako bagi warga Marunda Kepu, Jakarta Utara.
Dalam acara itu hadir pula Camat Cilincing Anita Permata Sari, Lurah Marunda Kepu Agung D. Cahyo, dan Direktur Utama PAM JAYA Arief Nasrudin.
Untuk Beasiswa dibagikan dalam bentuk tabungan Bank DKI senilai Rp500 ribu untuk 66 siswa di tingkat Sekolah Dasar serta bantuan pangan berupa 400 paket berisi beras dan susu diberikan kepada 400 KK di Marunda Kepu.
Baca Juga: Sampai 31 Januari 2023 PAM Jaya Mulai Ikut Kelola Sejumlah IPA di Jakarta Bersama Mitra Swasta
Sementara itu Direktur Utama PAM JAYA Arief Nasrudin menambahkan, bahwa sejak 2017,
warga Marunda Kepu mendapatkan pelayanan air perpipaan melalui mekanisme master meter.
Namun, untuk meningkatkan pelayanan, PAM JAYA berencana mengganti master meter menjadi pelayanan langsung (meter rumahan).
Master Meter adalah program pelayanan sambungan air yang berbasis komunitas melalui satu meter induk yang kemudian didistribusikan secara swadaya oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM).
“Saat ini tim teknis sedang melakukan percepatan pelayanan di wilayah Marunda Kepu, kami mohon dukungan dan doa dari seluruh warga di Marunda Kepu agar proses pemasangan sambungan pipa ke wilayah Marunda Kepu berjalan lancar,” kata dia.***
Artikel Rekomendasi