Pengamat: Penangkapan Teddy Minahasa Pulihkan Kepercayaan Publik

- 15 Oktober 2022, 10:35 WIB
Jaringan Teddy Minahasa Terbongkar, Kapolda: 'Polisi Jangan Berbesar Hati, Masih Banyak Tantangan!' Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. /Foto: PMJ News/PR Bekasi/
Jaringan Teddy Minahasa Terbongkar, Kapolda: 'Polisi Jangan Berbesar Hati, Masih Banyak Tantangan!' Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran. /Foto: PMJ News/PR Bekasi/ /Nur Aliem Halvaima /

POSJAKUT - Pengamat Kepolisian dari Institute for Security and Strategic Studies, Bambang Rukminto, menganggap penangkapan Inspektur Jenderal Polisi Teddy Minahasa oleh Propam Polri, bisa menghargai kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri.

Keberanian Kepala Polri, Jenderal Polisi Listyo S Prabowo menindak tegas anggotanya yang terlibat dalam peredaran gelap narkoba sedikit mengobati luka masyarakat terhadap tragedi Stadion Kanjuruhan, katanya.

"Kami menghargai Kapolri dengan penangkapan seorang perwira tinggi. Ini juga sedikit mengobati duka masyarakat yang masih terngiang tragedi Stadion Kanjuruhan. Dengan penghargaan ini kepada kepolisian dapat pulih," kata dia.

Baca Juga: Kapolri Percepat Proses Pemecatan Teddy Minahasa, Begini Kronologi Penangkapannya

Bekas Kepala Polda Sumatera Barat ditangkap karena terlibat dalam kasus jual beli narkoba. Selain Minahasa, penyidik ​​juga menangkap tiga warga sipil dan tiga anggota polisi lainnya.

Rukminto menilai, indikasi oknum polisi terlibat dalam peredaran gelap atau penyalahguna narkoba sangat besar.

Menurut dia, anggota polisi memiliki akses terhadap barang bukti narkoba dan juga jaringan narkoba.

Jika anggota polisi tidak memiliki integritas, maka akan mudah tergiur dengan barang haram tersebut.

"Seperti yang dulu terjadi pada Dirnarkoba kalau tidak salah di Polda Kalimantan. Kemudian di Jawa Barat juga melibatkan personel kepolisian. Jadi jual beli narkoba bukan hal aneh," katanya.

Oleh karena itu, dia meminta agar Polri memperketat pengawasan di dalam organisasinya, yang diyakini bisa mencegah orang-orang yang ingin bermain-main dengan narkoba.

"Memang sudah sering kali terjadi. Tapi kami tidak menggeneralisir 400 ribu anggota polisi melakukan hal sama," kata dia.

Baca Juga: Baru Menjabat Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Teddy Minahasa Tertangkap, Kapolri Listyo Sigit Umumkan Nasib 'TM'

Ia pun yakin di antara oknum-oknum polisi yang melakukan pelanggaran masih ada polisi-polisi jujur ​​​​yang melayani masyarakat sepenuh hati.

“Saya yakin masih banyak polisi jujur ​​di luar itu. Tapi terkait pengguna narkoba dan terkait distribusi narkoba itu bukan hal yang aneh," kata dia.
***

Editor: Mulya Achdami


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x