784 Penumpang Kapal KM Sirimau yang Kandas, Sudah Dievakuasi ke KM Gandha Nusantara 14, PT Pelni Minta Maaf!

- 19 Mei 2022, 11:45 WIB
Kapal penumpang KM Sirimau kandas setelah menabrak karang di sekitar Perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa 17 Mei 2022 lalu
Kapal penumpang KM Sirimau kandas setelah menabrak karang di sekitar Perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa 17 Mei 2022 lalu /Nur Aliem Halvaima /Foto dok : PT Pelni / POSJAKUT /

 

POSJAKUT - Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Pelayaran Nasional Indonesia), Opik Taupik, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi atas kandasnya kapal penumpang KM Sirimau.

"Saat ini kami sedang terus berupaya agar KM Sirimau dapat lepas kandas, " kata Opik Taupik dalam keterangan tertulisnya melalui Whats'app kepada POSJAKUT, Kamis 19 Mei 2022.

Menurut Opik Taupik, upaya awal yang dilakukan pihak PT Pelni, yakni dengan memperbantukan KM Gandha Nusantara 14 pada Rabu 18 Mei 2022 saat pasang tertinggi, namun belum berhasil melepaskan kandasnya KM Sirimau. 

Seperti diberitakan POSJAKUT sebelumnya, kapal penumpang KM Sirimau kandas setelah menabrak karang di sekitar Perairan Ile Ape, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa 17 Mei 2022 lalu.

 Baca Juga: Evakuasi KM Sirimau Nabrak Karang di Perairan Perairan Ile Ape, Ini Upaya yang Dilakukan!

KM Sirimau kandas saat hendak berlayar dari Pelabuhan Laut Lewoleba menuju Pelabuhan Laut Lorens Say Maumere, Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Syahbandar Lewoleba, Kabupaten Lembata, Abdul Syukur Muklis menjelaskan, kapal KM Sirimau yang membawa 784 penumpang dan kru.

Saat itu, kata Abdul Syukur Muklis, KM Sirimau melintasi jalur laut di wilayah Tanjung-Palilolon, kapal tersebut menabrak karang dan kandas. Penyebabnya karena air laut di sekitar perairan Palilolon sedang surut.

Halaman:

Editor: Nur Aliem Halvaima


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x