Kekerasan Aparat di Desa Wadas, Anwar Abbas Mengecam, Gus Mus Colek Presiden Jokowi

- 10 Februari 2022, 15:15 WIB
Suasana saat aparat kepolisian menyerbu Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah pada Selasa, 8 Februari 2022. /Tangkapan Layar Twitter.com/@Wadas_Melawan
Suasana saat aparat kepolisian menyerbu Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah pada Selasa, 8 Februari 2022. /Tangkapan Layar Twitter.com/@Wadas_Melawan /pikiranrakyat.com/

Dikutip dari pikiranrakyat.com, 10 Februari 2022, Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengecam tindakan apparat pemerintah.

Pengerahkan 250 aparat bersenjata lengkap ke wilayah Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo untuk mengawal pengukuran lahan proyek Bendungan Bener.

Anwar Abbas mengatakan pengerahan aparat bersenjata itu tentu membuat masyarakat merasa terintimidasi dan hidup dalam ketakutan.

"Hal ini tentu jelas akan membuat masyarakat atau penduduk setempat merasa terintimidasi dan hidup dalam ketakutan apalagi pihak aparat juga sudah pula menangkap banyak.”

“Menangkasp orang yang dianggap telah menghalang-halangi rencana penyuksesan pembangunan waduk dan tambang tersebut," kata Anwar Abbas dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 10 Februari 2022.

Menurutnya, jika dilihat dari perspektif konstitusi, pemerintah ditugaskan melindungi rakyat dan mengedepankan musyawarah mufakat.

"Ternyata pada kenyataannya dalam kasus yang terkait dengan pembangunan Waduk Bener dan pertambangan andesit di Desa Wadas Kabupaten Purworejo ini musyawarah tersebut belum terlaksana dengan baik," kata Anwar Abbas.

Oleh karena itu, kata dia, jika ada orang yang menyampaikan keprihatinannya tentang sikap dan tingkah laku dari pemerintah dalam mengelola dan mengendalikan masalah, tampak sama sekali belum baik.

Anwar Abbas mengatakan, akibatnya rakyat menjadi tidak percaya dengan sikap baik dari pemerintah.

-Baca Juga: LAGI! 4 Pejabat di Pemkot Bekasi Diperiksa KPK, Honor ASN Dipotong, Arahan Walikota Rahmat Effendi?

Halaman:

Editor: Ramli Amin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini