Baca Juga: Dishub DKI Mengecualikan Kendaraan Penyandang Disabilitas Melewati 25 Ruas Jalan Sistem Ganjil Genap
Heru meminta supaya koordinasi Dinas Perhubungan dengan BPBD DKI Jakarta bersama Dirlantas Polda Metro Jaya ditingkatkan, serta lebih awal memberikan informasi kepada masyarakat terkait titik-titik rawan genangan dan banjir.
Memberikan informasi lebih awal itu jelas Heru Budi Hartono lebih baik jauh-jauh hari melalui TMC, kanal-kanal resmi DKI sehingga masyarakat bisa memilih yaitu tetap bekerja atau WFH.
Jika bekerja, mereka bisa memilih jalur yang lebih mudah untuk mencapai suatu tujuan. Heru berharap sinergisitas Pemprov DKI Jakarta khususnya Dishub dengan unsur TNI/Polri tetap terjaga.
Selain itu, dalam pelaksanaan penegakan hukum dan disiplin di lapangan agar dijalankan secara humanis. Semoga dalam menjalankan tugas, satu yang saya tambahkan adalah tetap sopan santun dalam penegakan disiplin.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta telah menyebar 267 petugas dari Tim Reaksi Cepat (TRC) ke lima wilayah di Ibu Kota. Tujuannya untuk mengantisipasi banjir susulan.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD DKI Isnawa Adji di Jakarta sejak jauh-jauh hari BPBD telah melakukan pemantauan dan menyebar Petugas Bencana atau Tim Reaksi Cepat (TRC) di lima wilayah kota di DKI.
Baca Juga: Dishub DKI Lakukan Rekayasa Lalulintas di Jalan Gajah Mada Terkait Pekerjaan Proyek MRT Bawah Tanah
Penyebaran TRC itu dilakukan setelah Pos Pantau Depok berstatus Siaga Dua pada pukul 19.48 WIB dan Pos Pantau Pesanggrahan berstatus Waspada pukul 20.00 WIB beberapa waktu lalu.
Artikel Rekomendasi