POSJAKUT -- Tidur dalam bahasa latin disebut “somnus” yang berarti mengalami periode pemulihan, keadaan fisiologi dari istirahat untuk tubuh dan pikiran.
Selain meningkatkan imunitas, tidur menjadi waktu yang tepat bagi tubuh untuk mencegah peradangan serta memperbaiki berbagai kerusakan jaringan akibat paparan radikal bebas, sinar matahari, dan polusi.
Istirahat dan tidur yang cukup juga dapat menjadi salah satu cara menurunkan demam dalam semalam. Itulah sebabnya dokter Anda selalu menyarankan untuk cukup tidur dan istirahat setiap kali seorang berapat ke dokter.
Baca Juga: TIP KESEHATAN: Cara Mudah Menjaga Imun Tubuh, Cobalah Lakukan 6 Hal Berikut
Orang yang kurang tidur lebih rentan menderita penyakit jantung. Selain itu, penderita insomnia juga berisiko lebih tinggi menderita diabetes, obesitas, stroke, kanker, hingga masalah kesehatan mental seperti gangguan suasana hati dan kecemasan.
Ops! Tapi jangan salah, kelebihan tidur pun dapat menyebabkan berbagai masalah medis, seperti diabetes, penyakit jantung dan kematian dini.
Penelitian telah menunjukkan bahwa tidur terlalu lama atau kurang setiap malam dapat meningkatkan risiko diabetes. Tidur terlalu banyak atau terlalu sedikit bisa membuat kita mengalami obesitas.
Baca Juga: TIP KESEHATAN: Berapa Lama Idealnya Waktu yang Dibutuhkan untuk Tidur Siang?
Lalu bagaimana caranya mengetahui apakah Anda sudah cukup tidur? Untuk menjawab apakah Anda cukup tidur di malam hari, ada lima pertanyaan yang bisa diajukan;
Artikel Rekomendasi