Terbunuhnya Brigadir Joshua, Kapolri Kembali Nyatakan Komitmen untuk Transparan

- 14 Juli 2022, 21:45 WIB
Terbunuhnya Brigadir J, Kapolri kembali nyatakan komitmennya untuk transparan. Kimitmen itu disampaikan kembali melalaui Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah, Kamis sore.//Foto PMJNews
Terbunuhnya Brigadir J, Kapolri kembali nyatakan komitmennya untuk transparan. Kimitmen itu disampaikan kembali melalaui Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Nurul Azizah, Kamis sore.//Foto PMJNews /PMJNews/


POSJAKUT - Terbunuhnya Brigadir Joshua dalam baku tembak di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo, masih terus dipertanyakan masyarakat terkait berbagai keganjilan yang terungkap di media massa.

Terbunuhnya Brigadir Joshua dalam baku tembak dengan sesama anggota Polri itu, mau tidak mau mengharuskan Polri bisa memastikan pengusutan kasus itu dilakukan secara transparan dan objektif. Hal ini sudah merupakan komitmen Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Menyampaikan kembali, untuk penembakan di rumah dinas pejabat Polri, sekali lagi kami sampaikan bahwa Bapak Kapolri berkomitmen untuk menyelesaikan masalah tersebut secara objektif, transparan dan akuntabel," ungkap Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Nurul Azizah kepada wartawan, Kamis (14/7)

-Baca Juga: Terbunuhnya Brigadir J, Di mata Ketua PSHK Unissula Menyisakan Kejanggalan

Lebih lanjut Nurul mengatakan, pengusutan kasus tersebut dilakukan dengan metode scientific crime investigation. Dia juga meminta semua pihak memberikan kepercayaan sepenuhnya ke tim khusus.

"Dengan metode scientific crime investigation. Jadi kami mohon kepada teman-teman dukungannya, biarkan tim khusus bekerja. Mari kita dukung dan percayakan hasilnya kepada tim khusus yang nantinya hasilnya akan disampaikan secara utuh," tuturnya.

Diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan kasus penembakan antarpolisi di kediaman Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo dikawal ketat dan penanganannya mengedepankan investigasi ilmiah.

"Saya sudah minta agar penanganannya betul-betul dengan menggunakan prinsip-prinsip yang berlaku, yaitu bagaimana kita mengedepankan scientific crime investigation," ucap Jenderal Sigit di Mabes Polri, Selasa lalu.

-Baca Juga: Terbunuhnya Brigadir J Masih Menyisakan Tanda Tanya

Menurut Sigit, Polri telah membentuk tim khusus untuk menangani kasus ini. Tim ini dikomandoi Wakapolri serta dibantu Irwasum, Kabareskrim, Kabaintelkam, AS SDM Polri. Dari pihak eksternal, Kompolnas dan Komnas HAM juga dilibatkan.

Halaman:

Editor: Ramli Amin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah