Organisasi Sukarelawan Pro-Ukraina Mendapat Donasi Berbentuk Crypto Sebagai Metode Pendanaan Alternatif Utama

- 9 Februari 2022, 20:30 WIB
Bitcoin dan Bendera Ukraina
Bitcoin dan Bendera Ukraina /coinposters

POSJAKUT - Sumbangan aset crypto untuk fraksi pendukung Ukraina yang telah melonjak sejak Rusia mengumpulkan ribuan tentara di perbatasannya. Perusahaan analitik crypto Elliptic mengatakan dalam sebuah laporan bahwa pendanaan telah mencapai beberapa ratus ribu dolar.

"Bitcoin (BTC) telah menjadi metode pendanaan alternatif utama bagi donor internasional yang  bertujuan unutk membantu Ukraina," kata Elliptic pada Selasa 8 Februari 2022.

Perusahaan tersebut bekerja dalam bidang penilaian risiko crypto seperti penyaringan dompet, pemantauan transaksi, investigasi & pendataan firma crypto, lembaga keuangan, dan regulator sebagai pelanggan.

Ratusan donasi berbasis kripto telah disalurkan ke kelompok sukarelawan dan organisasi non-pemerintah, atau LSM, yang memiliki hubungan dekat dengan pemerintah Ukraina. Pendanaan tersebut melonjak lebih dari 900% pada tahun 2021.

"Organisasi sukarelawan membantu militer Ukraina dengan menyediakan tentara ,senjata, dan barang-barang lainnya setelah beberapa dekade diliputi korupsi dan pengabaian," dalam laporan tersebut.

Baca Juga: Sekolah di Karnataka Ditutup Buntut Protes Kebijakan Pelarangan Penggunaan Hijab, Ketegangan Meningkat

"Beberapa dompet cryptocurrency yang digunakan oleh para sukarelawan dan LSM secara kolektif telah menerima lebih dari 570.000 dollar dalam bentuk donasi, sebagian besar masuk selama setahun terakhir," kata Elliptic, yang mengidentifikasi dompet tersebut.

Salah satu organisasi terbesar yang mendukung tentara Ukraina bernama Come Back Alive, menerima hampir 200.000 dollar dalam bentuk donasi bitcoin pada paruh kedua tahun 2021, menandai lonjakan pendanaan baru-baru ini. Come Back Alive merupakan organisasi yang menyediakan peralatan militer dan layanan pelatihan dan telah menerima aset crypto sejak tahun 2018.

Elliptic juga menyoroti Aliansi Siber Ukraina, organisasi yang terlibat dalam serangan siber terhadap target Rusia sejak 2016. Tidak seperti organisasi lain yang sangat bergantung pada bank, penggalangan dana publik Aliansi Siber Ukraina hanya bergantung pada sumbangan aset kripto. Aliansi ini telah menarik sekitar 100.000 dollar dalam bentuk bitcoin, litecoin, ether, dan stablecoin selama setahun terakhir.

Halaman:

Editor: Abdurrauf Said

Sumber: Bussiness Insider


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x