Organisasi Sukarelawan Pro-Ukraina Mendapat Donasi Berbentuk Crypto Sebagai Metode Pendanaan Alternatif Utama

“Dengan merangkul penggalangan dana aset crypto, kelompok sukarelawan Ukraina sebenarnya meniru teknik yang sebelumnya digunakan oleh Rusia sejak awal Perang Rusia-Ukraina,” kata Elliptic.

Baca Juga: RM Support Atlet yang Didiskualifikasi Karena Curang, Instagram BTS Langsung Diserang Netizen Cina

Dikatakan, serangkaian kampanye online pernah dilakukan guna mengumpulkan uang untuk separatis Pro-Rusia di Ukraina Timur dengan uang yang disalurkan melalui bank-bank Rusia dan luar negeri. Kampanye juga menerima sumbangan crypto.

"Rusia telah mengumpulkan pasukan di perbatasan Ukraina selama berbulan-bulan dan telah mengerahkan 130.000 tentara di perbatasan. Rusia dapat mengambil tindakan militer terhadap Ukraina kapan saja, kecuali jika memilih resolusi diplomatik dengan Ukraina," kata Penasihat Keamanan Nasional AS, Jake Sullivan melalui acara 'Fox News Sunday'.

Presiden Rusia, Vladimir Putin, pada konferensi pers Senin kemarin mengatakan Ukraina harus dibuat untuk menerapkan unsur-unsur Protokol Minsk, perjanjian gencatan senjata pada tahun 2014 jika ingin mengakhiri pertempuran antara Ukraina dan separatis yang didukung Rusia di wilayah Donbas di Ukraina bagian timur.***