Dulu kata Abid Marzuli, 90 persen guru-guru MI di lingkungan Attaqwa hanya lulusan pesantren. Setelah Attaqwa mendirikan STAI sampai saat ini 100 persen guru-guru MI di lingkungan Attaqwa sudah berpendidikan S1 dan S2.
Baca Juga: Kemendikbudristek Alokasikan Rp1 Triliun Dana Pendamping Kampus Merdeka
“Ini semua mengindikasikan adanya perubahan yang berkelanjutan di lingkungan Attaqwa,” katanya.
Ketua Panitia Pelaksana Wisuda STAI 2022 Abdul Salam, MM, menjelskan acara Wisida XXII digelar di Aula KH Noer Alie Islamic Centre Bekasi.
Hadir dalam kesempatan tersebut Prof Dr Sahya Anggara dari Kopertais II, Abdushomad, M.Ed, Ph. D Kepala Seksi Pengembangan Profesi Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri Subdirektorat Ketenagaan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama.
Selain itu hadir Wikanda Darmawujaya, mantan Bupati Bekasi yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan Nurul Islam Islamic Centre Bekasi, para wisudwan dan juga para orang tua wisudawan. ***
Artikel Rekomendasi