Mantan kepala sepak bola Venezuela dijatuhi larangan lima tahun setelah tuduhan korupsi

- 14 Oktober 2022, 06:35 WIB
Kantor FIFA di Zurich
Kantor FIFA di Zurich /ABC/ABC.net.au

POSJAKUT - Mantan presiden federasi sepak bola Venezuela (FVF) Laureano Gonzalez didenda FIFA sebesar 410.000 dolar setelah dinyatakan bersalah melakukan korupsi keuangan.

Gonzalez, yang memimpin FVF antara 2017 dan 2020, dikenai sanksi karena menyelewengkan jabatan dan penyalahgunaan dana federasi dan FIFA, termasuk "skema faktur fiktif".

Pelanggaran Gonzalez terkait dengan masa jabatannya di struktur pengurus 'Komisi Normalisasi' yang ditunjuk FIFA.

Baca Juga: Presiden FIFA Dukung PSSI dan Minta 'Tragedi Kanjuruhan' tak Terulang Kembali

Selain Laureano Gonzalez, FIFA juga memberikan denda kepada empat anggota "Komisi Normalisasi' tersebut, yaitu Bernardo Anor Guillamon, Luis Eduardo Fernandez dan Gilberto Velazco Ramirez.

FIFA juga menjatuhkan sanksi kepada Carlos Teran, anggota komite disiplin FIFA selam dua tahun dan denda sebesar 10.000 franc swiss ($ 9.995).

Denda dan sanksi tersebut karena Carlos Teran menyetujui dan menerima "keuntungan uang yang tidak semestinya dalam bentuk pembayaran bulanan tambahan".

Bernardo Anor Guillamon, Luis Eduardo Fernandez dan Gilberto Velazco Ramirez dinyatakan bersalah karena menerima pembayaran bulanan dan konflik kepentingan, di antara dakwaan lainnya.

Baca Juga: Presiden FIFA tak Bahas Sanksi Terkait Tragedi Kanjuruhan

Halaman:

Editor: Mulya Achdami


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x