POSJAKUT - Bupati Pemalang Mukti Agung Wibowo (MAW) diduga menemui seseorang di Gedung DPR RI, Jakarta sebelum ditangkap oleh tim Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis (11/8).
Hal tersebut diungkapkan Ketua KPK Firli Bahuri saat membacakan kronologi tangkap tangan terhadap MAW dan kawan-kawan. Dalam operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis (11/8), tim KPK telah menangkap MAW bersama 33 orang lainnya.
"Kamis, 11 Agustus 2022 KPK menerima informasi terkait dugaan adanya penerimaan sejumlah uang oleh MAW selaku Bupati Kabupaten Pemalang dari beberapa pejabat Pemkab Pemalang dan pihak lainnya," kata Firli di Gedung KPK, Jakarta, Jumat.
Baca Juga: Bisnis Jabatan, Bupati Pemalang di- OTT KPK Bersama Sekda, Kadis, Kabid , dan Pejabat lainnya
Selanjutnya, ucap dia, tim KPK segera bergerak dan menindaklanjuti informasi tersebut.
Dari pemantauan tim KPK, MAW beserta rombongan pergi ke Jakarta dan mendatangi salah satu rumah yang berada di wilayah Jakarta Selatan dengan membawa sebuah bungkusan yang diduga berisi uang yang telah diterimanya.
"Setelah itu, MAW keluar dan menuju ke Gedung DPR RI menemui seseorang," kata Firli.
Firli mengatakan KPK akan mendalami siapa sosok yang ditemui oleh MAW tersebut.
"Nanti kami dalami ya," ujar dia.
Artikel Rekomendasi