Banjir di Aceh Utara, Pemda Sudah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana, Sejumlah 12 Kecamatan Terendam

5 Januari 2022, 19:30 WIB
Kantor Polsek Lhoksukon, Aceh Utara ikut terendam /Nur Aliem Halvaima//Antara - dok BPBD Aceh Utara

 

POSJAKUT - Warga korban banjir di kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara, akhirnya berhasil dievakuasi menggunakan perahu karet. Mereka panik, lantaran persediaan bahan makanan di dalam rumah sudah mulai berkurang. 

Dengan menggunakan perahu karet, anggota Paskhas TNI Angkatan Udara menyisir satu persatu permukiman penduduk di Desa Kampung Baru Kecamatan Lhoksukon Kabupaten Aceh Utara dan dari lantai dua rumahnya lantaran terjebak kepungan banjir setinggi hampir 2 meter.

Baca Juga: Breaking News, Walikota Bekasi Rahmat Effendi Dikabarkan Kena OTT KPK

Mereka terpaksa bertahan di rumahnya masing-masing karena terkendala akses jalan terputus persediaan makanan untuk bertahan di dalam rumah mulai habis.

Mereka akhirnya dievakuasi ke tempat yang lebih aman dari banjir yang melanda 15 kecamatan di Kabupaten Aceh Utara. Hingga kini belum sepenuhnya surut.

Baca Juga: Dua Pelajar SMK Pulang Ngambil Hasil Ujian, Dibegal di Jalan dan Motor Dibawa Kabur

Seperti dikutip POSJAKUT dari Antara, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Utara menyatakan banjir di daerah itu kian meluas hingga merendam 12 kecamatan akibat masih tingginya curah hujan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Aceh, Utara Murzani di Aceh Utara, mengatakan sembilan kecamatan terendam banjir tersebut yakni, Kecamatan Dewantara, Kecamatan Sawang, Kecamatan Banda Baro, Kecamatan Geureudong Pase dan Kecamatan Cot Girek.

Baca Juga: Jasad Pria Sudah Membusuk, Ditemukan Tergantung di atas Pohon di Lokasi Tambang Batu

Selanjutnya, Kecamatan Lhoksukon, Kecamatan Matang Kuli, Kecamatan Pirak Timu, Kecamatan Tanah Luas, Kecamatan Kuta Makmur, Kecamatan Samudera dan Kecamatan Langkahan,

"Hingga sekarang intensitas hujan di wilayah banjir masih tinggi. Ketinggian banjir mencapai satu meter dan diprediksi terus bertambah," kata Murzani.

Baca Juga: Diskusi Online! 'Berbagi Cerita Kocak Seputar Pajak' Digelar IHIK3, Catat Acaranya 15 Januari dan 12 Februari

Bahkan Kecamatan Lhoksukon yang merupakan pusat Kota Aceh Utara, nyaris tenggelam akibat tingginya rendaman air.

Dari bencana banjir di Aceh Utara ini, dilaporkan telah mengakibatkan 3 orang meninggal dunia, serta 32.000 warga lainnya harus mengungsi.

Baca Juga: HUMOR NETIZEN : Pak Jokowi, Pak JK, Pak Anies dan Aturan Ganjil Genap

Pemerintah daerah setempat pun telah menetapkan status tanggap darurat bencana sejak tanggal 3 Januari 2022 di Aceh Utara, Aceh. ***

 

Editor: Nur Aliem Halvaima

Tags

Terkini

Terpopuler