Ketua Komisi VI DPR Aria Bima Mengistilahkan Isu Ijazah Palsu Presiden Jokowi Dilontarkan Wong Gendeng

- 13 Oktober 2022, 12:35 WIB
Anggota DPRF 4 Periode Aria Bimayang politisi PDIP ini meminta agar pihak yang melontarkan tuduhan tersebut segera diproses hukum
Anggota DPRF 4 Periode Aria Bimayang politisi PDIP ini meminta agar pihak yang melontarkan tuduhan tersebut segera diproses hukum /Twitter@ariabima

Seperti diketahui, sebelumnya diberitakan Presiden Jokowi digugat oleh seorang warga bernama Bambang Tri Mulyono pada Senin 3 Oktober 2022) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat terkait ijazah palsu.

Gugatan tersebut terdaftar dalam perkara nomor 592/Pdt.G/2022/PN Jkt.Pst dengan klasifikasi perkara perbuatan melawan hukum (PMH).

Baca Juga: November 2023 Persitara Jakarta Utara Bakal Punya Stadion Standar FIFera politik

Selain Jokowi, pihak tergugat lain dalam perkara ini adalah Komisi Pemilihan Umum (KPU), Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Dalam petitum kedua, penggungat meminta agar Jokowi dinyatakan telah melakukan berupa membuat keterangan yang tidak benar dan/atau memberikan dokumen palsu berupa ijazah sekolah dasar SD, SMP, dan SMA atas nama Joko Widodo.

Sementara, dalam petitum ketiga, penggugat meminta agar Jokowi dinyatakan melakukan perbuatan melawan hukum (PMH) karena menyerahkan dokumen ijazah yang berisi keterangan tidak benar dan/atau memberikan dokumen palsu. ***

 

Halaman:

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini