Baca Juga: Polusi Debu Batu Bara Marunda dan Sampah Kalibaru, Menjadi PR Bagi Anggota Dewan Kota Jakarta Utara
Tak hanya Toga, sayur mayur yang ditanam dengan sistem hidroponik juga dapat dengan mudah ditemui di sini seperti, bayam hijau, bayam merah, kangkung, selada dan pakcoy.
Tak hanya itu, warga juga ada yang menanam jeruk nipis, jeruk limau, terung hingga tanaman jintan.
Bahkan, di masa pandemi seperti saat ini tidak menghalangi warga untuk aktif berkegiatan bercocok tanam.
Winara (40), warga setempat mengaku merasakan perubahan positif dengan keberadaan gang hijau di lingkungan perumahannya.
Baca Juga: Resto Apung Muara Angke, Satu Lagi Tempat Kuliner Asyik di Jakarta Utara, Rencana Maret 2022 Dibuka!
"Lingkungan jadi asri, dan lebih teduh. Menghirup udara juga lebih enak dan lebih leluasa. Kalau sebelumnya udara terasa agak gersang dan panas," katanya.
Ditambahkan Winara, dirinya juga ikut aktif mengelola gang hijau dengan menanam sejumlah tanaman di halaman depan rumahnya mulai dari tanaman hias sampai Toga.
"Saya menanam pucuk merah, bunga pukul empat, mega mendung, kumis kucing, lidah buaya dan daun mangkokan," ujarnya.
Artikel Rekomendasi