Kominfo Tatap Berlakukan Migrasi TV Analog ke TV Digital Tahap II Kamis 26 Agustus 2022

24 Agustus 2022, 18:45 WIB
Sejumlah stasiun TV keluhkan penyediaan dan biaya pendistribusian set top box grati untuk enerapan ASO dari TV Analog ke Tv Digital besok  /foto Pikiran Rakyat

POSJAKUT – Sejumlah stasiun televisi swasta seperti SCTV, MNC hingga Metro TV mengeluhkan pendistribusian set top box. Selain itu Mahkamah Agung (MA) juga membatalkan pasal soal sewa multipleksing. 

Padahal, program nasional migrasi dari TV analog ke TV digital di Jakarta serentak digelar Kamis 25 Agustus 2022. Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) masuk wilayah yang dijadwalkan migrasi ke TV digital tahap kedua.

Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menerapkan cara baru untuk migrasi dari TV analog ke TV digital alias Analog Switch Off (ASO) dalam tiga tahap. Waktunya yakni 31 April 2022, 25 Agustus 2022, dan 2 November 2022.


Baca Juga: Sutradara Sinetron, Aca Hasanuddin: TV Digital Tak Ngaruh bagi Industri Penyiaran dan Kreatif!

Namun, penerapan migrasi dari TV analog ke TV digital menghadapi sejumlah tantangan yakni stasiun televisi mengeluhkan penyediaan dan biaya pendistribusian set top box gratis 

Kemudian Mahkamah Agung (MA) membatalkan pasal soal sewa multipleksing, dan produksi set top box yang terkena dampak kelangkaan cip (chip). Kendati demikian pihak Kpminfo tetap akan memberlalulah ASO tersebut sesuai ketentuan.

Kementerian Kominfo menjelaskan, daerah yang dinilai siap yakni Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek). Stasiun televisi yang berkomitmen menyediakan set top box gratis pun sudah mengalokasikan perangkat untuk wilayah ini.

Baca Juga: Migrasi TV Analog ke TV Digital: Mau Set TV Box Gratis dari Kominfo, Ikuti Tahapannya Ya
Sebelumnya, Sekretaris Daerah Pemprov Daerah Khusus Jakarta Marullah Matali mengatakan sekitar 50 ribu warga DKI Jakarta dapat Set Top Box (STB) gratis. Jumlah ini baru 40% dari total 123.888 rumah tangga yang akan mendapatkannya secara gratis.

Menaurut Marullah Matali , pemberian STB gratis itu untuk mendukung program Analog Switch Off (ASO) atau migrasi ke TV digital. Saat ini penerima bantuan STB yang dialokasikan untuk wilayah Provinsi Jakarta totalnya ada 50.059 rumah tangga.

Berdasarkan data Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K), migrasi Tahap I TV Analog ke Digital Berjalan Sukses, sebanyak 10% dari 1.290.519 rumah tangga telah diverifikasi dan ditetapkan sebagai calon penerima bantuan STB.

tv digital

Baca Juga: Jakarta Miliki 50 Saluran TV Digital, Sosialisasi Migrasi Lewat Komedi Betawi 

“Saat ini penerima bantuan STB yang dialokasikan untuk wilayah Provinsi Jakarta 50.059 rumah tangga. Jumlah ini msih kurang dari 50 kira-kira persen.  Menurut data kami kira-kira baru 40an persen,” kata  Marullah Matali Selasa 24 Agustus 2022.

Sejauh ini kata Marullah, yang memiliki TV analog ada 1,2 juta rumah tangga, dimana 10 persen atau kira-kira 123.888 rumah tangga. Marullah mengucapkan terima kasih 40 persen warga Jakarta telah diberikan STB gratis.

Angka tersebut belum termasuk 30.000-an warga DKI Jakarta di Kabupaten Kepulauan Seribu. Marullah mengatakan turut mendukung secara maksimal terhadap program ASO dan pemerintah Jakarta memberikan dukungan yang maksimal. ***

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: posjakut/kominfo/jktgoid

Tags

Terkini

Terpopuler