Eropa Berupaya Jatuhkan Sanksi Berat ke Semua yang Berada di Lingkar Kekuasaan Putin di Rusia

- 24 Februari 2022, 17:30 WIB
Gedung uni eropa
Gedung uni eropa /Husni Habib/

POSJAKUT — Menyusul konflik berkepanjangan Rusia, Uni Eropa membuat daftar sanksi untuk beberapa petinggi Kremlin, pemimpin militer Rusia, eksekutif bank senior, pembawa berita terkemuka, kepala jaringan televisi global, dan pengusaha Rusia yang memiliki hubungan dengan kelompok tentara bayaran.

Selama bertahun-tahun, sebagai bagian dari lingkaran kekuasaan yang mengelilingi Presiden Vladimir V. Putin, banyak yang menikmati gaya hidup mewah seperti memiliki vila di Danau Como di Italia, dan lain sebagainya.

Berdasarkan aset-aset sejumlah elit Rusia yang diduga memiliki campur tangan dalam konflik Ukraina, pada Rabu 23 Februari 2022, Uni Eropa membidik mereka dengan serangkaian sanksi.

Para petinggi Uni Eropa mengatakan daftar sanksi hampir 600 halaman, larangan bepergian dan pembekuan aset hanyalah langkah pertama, termasuk menghukum mereka yang terlibat dalam pengakuan kedaulatan republik Donetsk dan Luhansk, yang dianggap sebagai pelanggaran integritas teritorial Ukraina.

Baca Juga: Rusia Mendeklarasikan Perang ke Ukraina, Ledakan Terjadi di Beberapa Kota, Sejumlah Warga Melarikan Diri

Eropa menjanjikan hukuman yang lebih berat jika Rusia meningkatkan permusuhannya di Ukraina menjadi invasi besar-besaran, dan kini telah terjadi sejak Kamis pagi. Mereka juga melarang Rusia mengumpulkan dana di pasar modal Eropa melalui obligasi jangka pendek dan jangka panjang.

Di Washington, Presiden Biden meningkatkan sanksi, sehari setelah memblokir dua lembaga keuangan besar Rusia dari keuangan Barat dan membatasi akses Rusia ke pasar utang.

Ia mengatakan langkah baru itu ditujukan untuk anak perusahaan Gazprom, raksasa energi Rusia, yang membangun pipa gas Nord Stream 2 dari Rusia ke Jerman. Pada hari Selasa, otoritas Jerman memboikot proyek terseebut dan menghentikan sertifikasi pipa.

Perdana Menteri Boris Johnson dari Inggris memberlakukan larangan perjalanan pada tiga orang kaya Rusia, antara lain; Gennady Timchenko, Boris Rotenberg, dan Igor Rotenberg. Mengatakan bahwa setiap aset Inggris yang mereka miliki di negara itu akan dibekukan.

Halaman:

Editor: Abdurrauf Said

Sumber: The New York Times


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x