Lontong Cap Go Meh, Panganan Sarat Budaya Tionghoa yang Terkenal di Betawi

POSJAKUT -- Betawi kaya akan kulinernya yang khas. Kebanyakan memang merupakan akulturasi budaya kaum pendatang seperti Tionghoa atau Arab.

Nah salah satu makanan khas sarat budaya Tionghoa yang banyak dihidangkan oleh orang Betawi dulu adalah Lontong Cap Go Meh. Memang bulan ini masih jauh dari Perayaan Cap Go Meh namun tak ada salahnya kita ngulik sedikit soal lontong yang satu ini. Bisa masuk daftar panganan yang akan disajikan untuk keluarga jelang akhir tahun nanti lho.

Sebenarnya Lontong Cap Go Meh adalah adaptasi masakan khas Tionghoa Indonesia dan masakan Indonesia, tepatnya masakan Jawa. Hidangan ini disajikan dengan opor ayam, sayur lodeh, sambal goreng hati, acar, telur pindang, abon sapi, bubuk koya, sambal, dan kerupuk.

Baca Juga: Permintaan Warga, Guru HW si Pemerkosa Belasan Santriwatinya Dikebiri dan Dihukum Rajam Sampai Mati

Biasa  disantap keluarga Tionghoa Indonesia saat perayaan Cap Go Meh, namun kini hidangan tersebut kerap disajikan kapan saja, tak terikat waktu tertentu. Pengaruh masakan Tionghoa tampak jelas terlihat dari adanya mie goreng, lumpia, bakso, dan siomay dalam satu porsi sajian lontong Cap Go Meh ini.

Sebenarnya selera masakan orang-orang Tionghoa yang telah sekian lama bermukim di Indonesia juga dipengaruhi oleh selera masakan Indonesia. Dan lontong Cap Go Meh adalah adaptasi Tionghoa Indonesia terhadap masakan lokal Indonesia.

Lontong Cap Go Meh dianalogikan sebagai perpaduan khusus Peranakan-Jawa karenanya kaum peranakan di Semenanjung Malaya, Sumatra, dan Kalimantan tidak mengenal hidangan ini. Tradisi memakan lontong tidak dikenal dalam perayaan Imlek masyarakat Tionghoa di wilayah-wilayah tersebut.

Baca Juga: Upayakan Indonesia Lebih Digital Saat Pandemi, Menkominfo Akan Bahas Isunya di Presidensi G20 di Bali

Meskipun saat ini hidangan ini mulai banyak diperjualbelikan di pecinan Pulau Kalimantan dan Sumatera, namun sejarah Lontong Cap Go Meh di Indonesia tetap berasal dari Pulau Jawa. Sebaliknya. perayaan Imlek di kota-kota di pulau Jawa, khususnya Semarang dan Jakarta tak pernah jauh dari hidangan ini.

Karena Suku Betawi sangat dipengaruhi kebudayaan peranakan Tionghoa, Lontong Cap Go Meh juga dianggap sebagai salah satu masakan Betawi.  Makanan khas setiap perayaan Cap Go Meh ini juga terpengaruh oleh tradisi kupatan masyarakat Jawa yang dilakukan untuk menyemarakkan perayaan Idul Fitri di mana dalam tradisi ini masyarakat berkumpul dan berdoa di masjid untuk memohon keselamatan. Hidangan pun didominasi oleh ketupat.

Ketupat sendiri merupakan sajian berupa anyaman janur kelapa berbentuk persegi dan diisi beras. Ketupat biasa disantap bersama dengan opor ayam dan pelengkap lain. Melihat kebiasaan itu, warga Tionghoa pun menggunakannya sebagai ide untuk hantaran perayaan Cap Go Meh. Apalagi sajian seperti ini tidak mengandung babi.

Baca Juga: SAS Ngaku Dapat Dukungan Kiai-kiai Sepuh,  Gus Ipul: Ya Klaim itu kan Boleh-boleh Saja Suara Ada di Muktamirin

Hal lain yang menjadi pelengkap lontong Cap Go Meh yakni ditambahkannya bubuk kedelai, docang (parutan kelapa dan kedelai yang dikukus), dan abing (parutan kelapa yang dimaniskan). Usai menyantap lontong,  acara makan-makan ditutup dengan sajian wedang ronde. Sajian satu ini, selalu hadir dalam perayaan apapun yang berkaitan dengan budaya Tionghoa. Bagi orang Tionghoa, wedang ronde merupakan makanan para dewa. Wedang ronde ini juga mengandung cerita tersendiri. Yuk Cobain Bikin Lontong Cap Go Meh.

Berikut bahan-bahannya:

 Cara Membuat Lontong Cap Go Meh

Untuk membuat lontong Cap Go Meh, memang membutuhkan waktu lama mengingat banyak panganan yang harus dibuat sebelum digabungkan dalam satu wadah menjadi sajian lontong Cap Go Meh. Pertama sekali, siapkan semua bahan yang dibutuhkan termasuk bumbu-bumbunya yakni:

Bahan-bahan

• ½ ekor ayam kampong
• 1,5 liter santan sedang
• 2 lembar daun salam
• 2 cm lengkuas
• 2 lembar daun jeruk purut
• 1 batang serai, memarkan
• 1 sendok makan gula merah
• 1 sendok teh kaldu ayam
• Garam secukupnya

Bumbu halus

• 6 bawang merah
• 2 siung bawang putih, iris halus
• 4 butir kemiri, sangrai
• 1 sendok teh ketumbar, sangrai
• 1 cm kunyit bakar
• ¼ sendok teh merica butiran

 Cara membuat:

• Langkah pertama
• Tumis bumbu halus hingga matang.
• Masukkan ayam dan aduk hingga berubah warna.
• Masukkan santan dan semua bumbu lain.
• Masak dengan api kecil sambil sesekali diaduk.
• Masak hingga meresap dan daging ayam menjadi empuk.
• Langkah kedua, persiapkan lontong
• Persiapkan sayur labu siam
• Persiapkan sambal goreng ati ampela
• Bahan terakhir adalah persiapkan pindang telur
• Lontong cap go meh siap disajikan

Jika sudah siap, segera sajikan dalam piring atau mangkuk. ***