TAUSIYAH : Jangan Menjadi Muhajir

- 29 Oktober 2022, 12:56 WIB
ILUSTRASI : Mesjid adalah tempat ibadah orang beriman agar dijauhkan dari azab
ILUSTRASI : Mesjid adalah tempat ibadah orang beriman agar dijauhkan dari azab /Nur Aliem Halvaima// foto dok: portaljember / Posjakut

Akan tetapi, kata tersebut juga bisa dimaknai dengan apa yang dikatakan oleh Syaikh Salim bin 'Ied al-Hilaly, beliau mengatakan bahwa makna kata tersebut adalah setiap umat muslim akan selamat dari lisan manusia dan gangguan mereka.

Baca Juga: TAUSIYAH : Amalan Ahli Surga

Apa saja bentuk terang-terangan dalam berbuat dosa?

1. Orang yang melakukan maksiat secara terang-terangan di hadapan manusia. Seperti apa yang dilakukan para pemain sinetron dan pelawak yang bermain di layar televisi.

Jenis orang yang seperti ini telah melakukan dua perbuatan dosa sekaligus, yaitu:
> Menampakkan kemaksiatannya
> Mencampurinya dengan lawakan dan kebohongan.

Dan telah kita ketahui bersama bahwasanya kedua hal tersebut adalah perbuatan tercela berdasarkan syariat Islam dan juga pandangan manusia.

Baca Juga: TAUSIYAH : Saling Cinta Karena Allah

2. Orang yang telah menyingkap apa yang telah Allah tutupi dari perbuatan maksiatnya. Seakan-akan, mereka itu menceritakan perbuatan maksiatnya karena bangga dan meremehkan dosa yang telah dia lakukan itu.

Mereka ini tidak bisa merasakan nikmatnya ampunan Allah yang Dia berikan kepada para hamba-Nya.

Seperti apa yang dilakukan pelaku maksiat yang mengumumkan perbuatan maksiatnya kepada khalayak umum.

Halaman:

Editor: Nur Aliem Halvaima

Sumber: Fatamorgana Djufri Tambora


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x