TAUSIYAH : Adab Menasehati dan Dinasehati (4)

- 15 Mei 2022, 20:00 WIB
ILUSTRASI : Pengajian majelis taklim tempat mendapat nasehat yang baik
ILUSTRASI : Pengajian majelis taklim tempat mendapat nasehat yang baik /Nur Aliem Halvaima /foto : dok NAH / Posjakut

 

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُه

TAUSIYAH POSJAKUT : Adab Menasehati dan Dinasehati (4).

Keempat : Jangan Su'uzhan! (Buruk Sangka).

Hendaknya nasehat yang diberikan kepada orang lain, bukan didasari oleh prasangka buruk. Allah Ta'ala berfirman:

اِجْتَنِبُوْا كَثِيْرًا مِنَ الظَّنِّ إِنَّ بَعْضَ الظَّنِّ إِثْمٌ

“Jauhilah kalian dari kebanyakan persangkaan, sesungguhnya sebagian prasangka adalah dosa" (QS. Al-Hujuraat: 12).

Baca Juga: TAUSIYAH : Adab Menasehati dan Dinasehati (2)

Dari Abu Hurairah radhiallahu'anhu, Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam juga bersabda:

إياكم والظنَّ، فإنَّ الظنَّ أكذب الحديث

Halaman:

Editor: Nur Aliem Halvaima


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini