Network
POSJAKUT - Bek Arsenal Gabriel Jesus jadi pahlawan setelah berhasil menggandakan gol untuk menyelamatkan timnya mempertahankan rekor 100% Liga Premier, Sabtu
Pemain Brasil itu memberi Fulham keunggulan pada menit ke-56 tetapi menebus kesalahannya pada menit ke-85, memanfaatkan dari jarak dekat setelah kesalahan oleh mantan kiper Arsenal Bernd Leno.
Fans tuan rumah menangis penuh saat peluit akhir dibunyikan saat tim mereka tetap berada di puncak dengan 12 poin dari empat pertandingan -- dua poin lebih banyak dari juara Manchester City dan Brighton & Hove Albion.
Baca Juga: Arsenal Puncaki Klasemen Liga Inggris, Villa dan Leicester Tersungkur
Arsenal telah bekerja keras melawan tim Fulham yang terlatih dengan baik yang tidak terkalahkan saat kembali ke papan atas dan tertinggal ketika Aleksandar Mitrovic mencetak gol ke-100 untuk klub.
Namun keunggulan Fulham hanya bertahan delapan menit sebelum upaya kapten Martin Odegaard menyamakan kedudukan.
Arsenal telah memenangkan empat pertandingan pertama mereka di musim Liga Premier untuk ketiga kalinya setelah melakukannya pada 2003-04 ketika mereka mengklaim gelar tak terkalahkan dan 2004-05 ketika mereka berada di urutan kedua.
“Dorongan besar, menang seperti ini sangat bagus,” kata manajer Mikel Arteta.
"Kami membuat kesalahan dan mereka menghukum kami, tetapi kemudian bagaimana kami bereaksi terhadap kesulitan, hubungan dengan para pendukung, cara kami melakukannya, tim percaya."
Arsenal memulai dengan percaya diri dan Granit Xhaka nyaris membuka skor dengan tendangan voli yang melebar setelah mendapat umpan dari Gabriel Jesus.
Baca Juga: Arteta: Debut Jesus di Penampilan Liga Premier Bawa Angin Segar Bagi Skuad Arsenal
Tapi sisa babak pertama dilupakan karena serangan Arsenal dengan mudah tertahan oleh barisan belakang Fulham.
Tuan rumah menyuntikkan sedikit lebih banyak dorongan ke dalam serangan mereka setelah turun minum dan mengukir beberapa peluang bagus dengan Leno menyelamatkan dengan baik dari Odegaard dan kemudian Jesus.
Fulham nyaris tidak mengerahkan serangan tetapi Arsenal menghancurkan dirinya sendiri ketika Gabriel menerima bola di tepi areanya sendiri dan dirampok oleh Mitrovic yang secara klinis melepaskan tembakan melewati Aaron Ramsdale untuk membuat para penggemar tamu bersorak.
Gabriel menarik bajunya ke atas kepalanya dan kesalahannya tampaknya telah menghentikan serangan awal musim Arsenal, tetapi tim Arteta merespons dengan kuat untuk membalikkan keadaan.
Ada sedikit keberuntungan tentang equalizer mereka meskipun sebagai Bukayo Saka memainkan bola ke Odegaard yang tembakannya cukup membelot ke Leno yang salah.
Baca Juga: Manchester City Bombardir Fulham 4-1, Dwi Gol Dicetak Mahrez
Ramsdale kemudian menggagalkan upaya Mitrovic saat pertandingan terbuka, tetapi Arsenal unggul lebih dulu ketika Leno tidak bisa mengumpulkan tendangan sudut di bawah tekanan dan bola dijatuhkan untuk ditepis Gabriel.
Masih ada waktu bagi pemain pengganti Nathaniel Chalobah untuk memaksakan penyelamatan dari Ramsdale tetapi Arsenal bertahan.
Fulham akan mengambil hati dari tampilan berpasir lainnya dan manajer Marco Silva mengatakan mereka tidak beruntung untuk tidak meraih satu poin.
"Saya tidak melihat banyak peluang yang jelas untuk Arsenal. Setelah 1-0 ketika pertandingan tampak lebih terbuka, mereka beruntung bisa mencetak gol dengan defleksi," katanya.***
Artikel Rekomendasi