Pelatih Bayern Munich Mendapat 450 Ancaman Pembunuhan

- 16 April 2022, 07:25 WIB
Julian Nagelsmann
Julian Nagelsmann /TWITTER.COM/

POSJAKUT - Pelatih Bayern Munich Julian Nagelsmann kini merasa gelisah setelah tim besutannya gagal melaju ke empat besar Liga Champions Eropa karena disingkirkan Villarreal di perempat-final.

Ancaman itu berawal karena Nagelsmann gagal mempertahankan keunggulan ketika menjamu Villarreal di Alianz Arenam sehingga bermain imbang 1-1 membuat langkah Bayern di Eropa terhenti, karena mereka kalah agregat 2-1.

Hasil itu membuat Nagelsmann mendapat kritikan pedas dari suporter Bayern, baik secara langsung maupun lewat daring. Bukan hanya kritikan yang didapat Nagelsmann, tapi juga ancaman pembunuhan.

Baca Juga: Coman Amankan Bayern Munich dari Serangan Salzburg,

“Saya tahu akan selalu mendapat kritikan dari semua pihak. Itu normal, dan saya bisa menghadapinya. Tapi dengan 450 ancaman pembunuhan di Instagram? Itu tidak mudah,” kata Nagelsmann dikutip AFP, Jumat 15 April malam.

“Jika orang ingin membunuh saya, itu satu hal. Tetapi mereka juga menyerang ibu saya, yang bahkan tidak peduli dengan sepakbola. Saya tidak mengerti. Begitu mereka mematikan TV, orang-orang melupakan semua kesopanan. Mereka berpikir merekalah yang benar. Itu yang gila.”

Kendati demikian, Nagelsmann tidak akan mengambil jalur hukum untuk menyeret orang yang memberikan ancaman pembunuhan di media sosial. Nagelsmann meyakini ancaman itu tidak akan direalisasikan di dunia nyata.

“Saya tidak akan melakukan itu (menempuh jalur hukum). Saya mendapatkan perlakuan seperti itu di tiap pertandingan, terlepas kami menang atau kalah,” ujar pelatih berusia 34 tahun tersebut.

Baca Juga: Diprotes Fans The Blues, Keluarga Ricketts Batal Beli Chelsea

Halaman:

Editor: Mulya Achdami


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x