Mesir Bertemu Senegal di Final Piala Afrika, Usai Taklukkan Kamerun 3-1

- 4 Februari 2022, 13:00 WIB
Para Mesir merayakan kemenangan mereka menaklukkan tuan rumah Kamerun dalam semifinal Piala Afrika 2021 yang mereka menangkan 3-1 dalam adu penalti di Olembe Stadium, Yaounde, Kamerun, Jumat 4 Februari 2022 WIB.
Para Mesir merayakan kemenangan mereka menaklukkan tuan rumah Kamerun dalam semifinal Piala Afrika 2021 yang mereka menangkan 3-1 dalam adu penalti di Olembe Stadium, Yaounde, Kamerun, Jumat 4 Februari 2022 WIB. /Egyptian Football Association (EFA) /@EFA

POSJAKUT – Mesir akhirnya lolos ke final Piala Afrika 2021 setelah menaklukkan tuan rumah Kamerun 3-1 lewat adu penalti setelah perpanjangan waktu selama 120 menit tanpa skor.

Mesir menyusul Senegal ke babak final setelah berhasil meungguli Kamerun dalam pertandingan semifinal turnamen itu Stadion Olembe, Yaounde, Kamerun, Jumat 4 Februari 2022 dini hari WIB.

Mesir berusaha membalas dendam atas kekalahan 1-2 dalam final Piala Afrika 2017 dari Kamerun ketika Vincent Aboubakar masuk sebagai pemain pengganti untuk mencetak gol kemenangan di Libreville lima tahun lalu itu.

Baca Juga: Athletic Bilbao Lolos ke Semifinal Piala Raja Usai Depak Real Madrid

Aboubakar kini menjadi kapten timnas Kamerun dan pencetak gol terbanyak dalam turnamen ini dengan enam gol.

Penjaga gawang Mohamed Abou Gabal menjadi pahlawan kemenangan Mesir dengan memblok tendangan penalti Harold Moukoudi dan James Lea-Siliki sebelum tendangan Clinton Njie malah melebar dari gawang yang praktis memupus impian Kamerun ke partai puncak.

Salah yang biasanya menjadi penendang penalti kelima untuk skuadnya, kali ini tidak perlu turut menendang penalti karena Mesir cukup mengutus tiga penendangnya saja untuk melaju ke pertandingan final melawan Senegal di Stadion Olembe, Minggu.

Hasil ini membuat Salah akan menghadapi rekan satu timnya di Liverpool, Sadio Mane. Mesir memburu mahkota Afrika kedelapannya, sebaliknya Senegal berusaha mendapatkan gelar juara Afrika pertamanya.

Kamerun masih akan bertanding dalam perebutan tempat ketiga melawan melawan Burkina Faso sehari sebelum pertandingan final itu.

Laga ini berlangsung 10 hari setelah bencana di stadion ini ketika delapan orang tewas dan 38 terluka sebelum kemenangan babak 16 besar Kamerun melawan Kepulauan Comoros.

Konfederasi Sepak Bola Afrika untuk sementara menutup tempat tersebut sambil menunggu penyelidikan atas peristiwa tersebut dengan, mencoret venue ini dari perempat final sebelum memberikan lampu hijau untuk dibuka kembali untuk laga perebutan tempat ketiga dan final.

Baca Juga: Shopee Ungguli Kompetitor di Tengah Persaingan E-Commerce Pada Akhir Tahun Kuartal Empat 2021, Ini Faktanya

Olembe adalah stadion yang spektakuler baik dari luar maupun dari dalam, tetapi masih ada perasaan tidak nyaman untuk dioperasikan secara normal.

Aboubakar tampil percaya diri dalam laga ini, sebaliknya Salah sering berjuang sendirian di lini serang Mesir karena kurangnya pasokan bola kepada dia.

Namun Salah juga menyia-nyiakan peluang emas memecahkan kebuntuan pada awal babak kedua ketika back-pass Martin Hongla malah mengarah kepada striker Mesir itu.

Setelah berusaha menghindari hadangan Andre Onana, bola malah bisa dipotong oleh kiper Kamerun itu tepat di luar kotak penalti.

Aboubakar sendiri kesulitan menciptakan dampak untuk timnya sekalipun tuan rumah mendominasi babak pertama dan hampir unggul pada menit ke-18 ketika Michael Ngadeu menanduk bola namun membentur mistar gawang.

Samuel Oum Gouet juga hampir mencetak gol ketika tendangan jarak jauhnya tipis melenceng dari gawang pada babak kedua.

Baca Juga: Pengadilan Yunani Penjarakan Penikam Suporter Sepak Bola Aris FC

Sementara Mesir sering menyia-nyiakan peluang dan terlihat seperti memainkan waktu dan membuat frustrasi lawannya berkat lini tengahnya yang tangguh serta siap berjibaku sampai bek tengah Mahmoud Hamdy El Wensh harus diperban karena luka di kepala pada babak pertama.

Mesir juga terpaksa melihat pelatih mereka, Carlos Queiroz, diganjar kartu merah saat akhir waktu normal semakin dekat setelah kehilangan kesabaran di pinggir lapangan.***

Editor: Mulya Achdami


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x