Network
POSJAKUT — Jesse Lingard tampaknya marah benar saat niatnya hengkang ke Newcastle menemui jalan buntu karena dipersulit klubnyaa Manchester United.
Jesse juga marah saat mengetahui rencana hengkangnya dari United dicegah, bukan hanya ketika ingin merapat ke Newcastle, tapi juga West Ham dan Tottenham Hotspurs.
Kedu klub ini juga kecewa terhadap Manchester United yang seakan-akan menarik ulur keinginan pindahnya Lingard selama ini. Apalagi, kedua klub tersebut dinilai sebagai rivalnnya di Liga Premier.
Baca Juga: Manchester City Siap Gelontorkan Rp328 Miliar untuk Datangkan Alvarez
Musim ini Lingard bernasib sial di Manchester United. Kesempatan bermain reguler yang ia idam-idamkan tak kunjung didapat, baik di era Ole Gunnar Solskjaer maupun Ralf Ragnick.
Lingard pun kabarnya tak berniat memperpanjang kontraknya bersama Manchester United yang akan habis pada penghujung musim 2021/22 ini. Bahkan, ia ingin pindah lebih cepat, yakni pada Januari ini.
Newcastle pun ikut kepincut Lingard dan ingin merekrutnya dengan status pinjaman. Namun, lagi-lagi kepindahan pemain 29 tahun itu tak bisa menjadi kenyataan.
Newcastle masih bersedia membayar biaya pemiinjaman Lingard senilai 2,5 juta poundserling. Tak hanya itu, The Magpies juga sanggup menanggung gaji sang pemain di sisa musim ini.
Namun, Newcastle tidak ingin membayar bonus senilai 12 juta poundserling yang diminta Manchester United jika klub asuhan Eddie Howe berhasil selamat dari jurang degradasi di akhir musim.
Artikel Rekomendasi