Network
POSJAKUT -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkapkan revitalisasi Taman Ismail Marzuki (TIM) dilakukan untuk peningkatan kualitas fasilitas dari berbagai macam sisi.
Anies menyebutkan sejumlah fasilitas yang dianggap mampu memenuhi kebutuhan pengguna untuk menunjang pertunjukan masa sekarang diantaranya adalah, elemen ruang, furnitur, efektivitas ruang, ergonomi, fasilitas penyandang difabel dan banyak lagi.
Menurut Anies hal ini untuk meningkatkan posisi Jakarta, juga posisi Indonesia bukan sekadar menjadi pemain samping tapi menjadi pemain dominan di dalam gelanggang seni budaya internasional.
“TIM ini adalah fasilitas yang bisa mewadahi seluruh penggiat seni dan budaya untuk bisa melahirkan karya-karya besar di kemudian hari. Karya-karya tersebut diharapkan juga dapat mempesona hingga skala global,” tegas Anies Baswedan Sabtu 24 September 2022.
Seperti diketahui, pada Jumat 23 September 2022 malam kemarin, Gubernur yang akan segera mengakhiri tugasnya 16 Oktobr 2022 itu menyaksikan Pagelaran Perdana seni teatrikal yang berlangsung di Gedung Graha Bhakti Budaya, TIM Cikini, Jakarta Pusat.
Kegiatan tersebut menandai pembukaan kembali TIM yang telah direvitalisasi. Dengan demikian, kegiatan seni dan kebudayaan bisa disaksikan kembali oleh masyarakat di TIM.
Baca Juga: Minat Baca Warga Jakarta Rendah, Anies Baswedan: Jadikan Perpustakaan Jakarta Disukai Generasi Baru!
Dalam acara tersebut, Gubernur Anies turut menyumbangkan pertunjukan yang menghibur penonton dengan membacakan Puisi karya sang maestro, WS. Rendra dengan judul Rakyat Adalah Sumber Kedaulatan.
Artikel Rekomendasi