Baca Juga: 4 kali Gagal Memenangi Kontestasi, Prabowo Subiato Tetap Siap Maju Kembali Sebagai Capres 2024
Saat masih aktif jadi anggota militer, Prabowo bercerita bahwa dirinya punya komandan yang sangat dia hormati.
"Ada komandan yang saya hormati, Yaitu Pak Wismoyo Arismunandar. Karena dulu saya waktu perwira muda aya memang akui saya bandel," katanya.
"Kalau nggak bandel, ya udah, pasti saya sudah jadi bintang empat. Tapi itu dulu, sekarang kita tidak lihat kebelakang," ujarnya.
Ingin saya sampaikan, kata Prabowo, bahwa ada kepercayaan yang diajarkan oleh komandan saya, guru saya.
Baca Juga: Ratusan Emak-emak Ikut Hadir Deklarasi Relawan Anies Baswedan Bekasi Raya
Menurut Prabowo, komandannya mengajarkan filosofi yaitu disiplin menjadi nafas, kesetiaan segala-galanya, dan jangan pernah ingkar terhadap budi baik orang.
Prabowo kemudian menceritakan bagaimana dirinya sebagai Ketum Partai Gerindra bisa bekerjasama dengan Muhaimin Iskandar sebagai Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
"PKB-lah partai yang pertama datang ke rumah orang tua saya di Jalan Kertanegara nomor 4. Sebenarnya kita sudah kerjasamanya karena kita dua-duanya bagian dari suatu koalisi besar suatu pemerintah yang dipimpin oleh Bapak Joko Widodo," kata Prabowo.***
Artikel Rekomendasi