POSJAKUT -- Forum Pimpinan Redaksi (Pimred) Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) rutin menggelar Klarifikasi bersama kepada daerah atau pejabat publik lainnya.
Kali ini Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi berkesempatan hadir dalam program klarifikasi itu yang ditayangkan channel Youtube Pikiran Rakyat.
Dalam kesempatan itu, Hendrar Prihadi mengaku kota tercintanya sering diserang banjir sehingga disorot publik.
Hal ini sedikit banyak mempengaruhi aktivitas dan geliat kota yang ingin maju tanpa dibayang-bayangi julukan sebagai Kota Banjir.
Baca Juga: Nikah Muda Sebabkan Stunting, Sebut Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Saat Klarifikasi Forum Pimred PRMN
Semarang memang menjadi Ibu Kota Jawa Tengah ini sering kali menjadi sorotan publik. Namun ia membantah Semarang bakal tenggelam.
Hal itu pula yang mungkin membuat acara-acara besar lebih sering mampir ke Solo ketimbang Semarang.
Menurut Hendi, sapaan akrab Wali Kota Semarang ini, banjir yang sering terjadi sudah bisa dikurangi persentasenya selama ia menjabat.
Hendi menyebut ada beberapa langkah yang dilakukan Semarang untuk tak lagi menjadi rumah banjir.
Artikel Rekomendasi