Direktur Pascasarjana PTIQ: Perbanyak Ibadah di Akhir Ramadhan Untuk Mendapat Ganjaran yang Berlipat

POSJAKUT - Indikator kesuksesan menjalani puasa di bulan Ramadhan merupakan kewajiban yang diperintahkan Allah SWT pada manusia yang beriman. 

Sebagaimana dalam QS. Al Baqarah ayat 183, pelaksanaan ibadah puasa termasuk syar’u man qablana (syariat umat terdahulu), umat yang hidup sebelum Rasulullah Muhammad SAW.

Mereka telah melaksanakan ibadah puasa, seperti halnya ibadah haji, dilaksanakan sejak Nabi Ibrahim, dengan tujuan la'allakum tattaqun (agar kamu menjadi (manusia) bertaqwa. 

Hal itu disampaikan Profesor Dr. H.M. Darwis Hude, M.Si., Direktur Pascasarjana Perguruan Tinggi Ilmu Al-Qur'an (PTIQ) Jakarta. 

 Baca Juga: Prof Dr HM Darwis Hude: Lailatul Qadar Dapat Hampiri Setiap Hamba Allah Secara Berbeda-beda

Beliau hadir sebagai penceramah Ramadhan yang diselenggarakan oleh Departemen Kerohanian Badan Pengurus Pusat (BPP KKSS), Sabtu, 24 April 2022. Kuliah Ramadhan dipandu Dr. Ridwan, Pengurus BPP KKSS.

Puasa Ramdhan

Menurut Prof Darwis, puasa Ramadhan dilakukan berulang setiap tahunnya, ini menunjukkan bahwa derajat taqwa yang dimaksud adalah mengalami peningkatan. 

Derajat taqwa ahli puasa harus meningkat dari satu Ramadhan ke Ramadhan berikut, sepanjang hidupnya.