Gempa Bumi Landa Jember Jatim, Terasa Sampai ke Banyuwangi dan Bali, Tak Ada Ancaman Tsunami

- 16 Desember 2021, 08:52 WIB
Foto-foto kerusakan bangunan dampak gempa di Kepulauan Selayar yang beredar di media sosial. Gempa Berdampak Kuat di Dua Kecamatan Kabupaten Selayar. /Foto : Facebook/
Foto-foto kerusakan bangunan dampak gempa di Kepulauan Selayar yang beredar di media sosial. Gempa Berdampak Kuat di Dua Kecamatan Kabupaten Selayar. /Foto : Facebook/ /portalbojonegoro.PR/

-

POSJAKUT – Gempa bumi di berbagai wilayah tanah air,masih terus terjadi hampir setiap hari. Usai di sekitar Larantuka, NTT, hari ini Kamis 16 Desember 2021 gempar berkekuatan Magnitudo 5.1 terjadi di wilayah Timur pulau Jawa.

Menurut data yang dilansir bmkg.go.id, Lokasi gempa di Jember berada pada 8,55 LS dan 113,49 BT dengan kedalaman 10 km atau tepatnya berada di 42 km BaratDaya Jember-Jatim.

Gempa ini dirasakan (Skala MMI): III Denpasar, III Kuta, III Legian, II-III Banyuwangi, II Jimbaran, II Puger, II Karangkates, I-II Lumajang, I-II Bondowoso.

-Baca Juga: Cuaca Ekstrem La Nina Terjadi Hingga Januari 2022, BMKG Larang Operator Kapal Tidak Maksa Berlayar

Namun tidak ada informasi kritis terkait gempa ini. Tidak ada info tentang ancaman atau peringatan dini tsunami.

Sebelumnya, diberitakan sebanyak 3.900 warga Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan, masih mengungsi pasca gempa bumi 7.4 magnitudo dan rangkaian gempa susulan yang terjadi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, pada Selasa, 14 Desember 2021.

Gempabumi M 7.4 telah dirasakan dan berdampak pada sembilan kabupaten di Provinsi NTT, tiga kabupaten/kota di Provinsi Sulawesi Selatan dan enam kabupaten di Provinsi Sulawesi Tenggara.

Laporan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Kabupaten Kepulauan Selayar per Rabu (15/12), dari keseluruhan warga yang mengungsi itu tersebar di 17 titik pengungsian.

Dari 17 titik pengungsian tersebut meliputi  6 lokasi di Mintu’u sebanyak 2.200 jiwa, 1 titik di Puncak Majapahit 250 jiwa, 1 lokasi di Langundi 50 jiwa, 6 lokasi di Lambego 900 jiwa, 3 titik di Lawaru 500 jiwa dan 30 titik di Pasimaranu, jumlahnya mash dalam pendataan.

-Baca Juga: BMKG Memperkirakan Seluruh Wilayah Ibu Kota Jakarta Diguyur Hujan Hari Ini  

Halaman:

Editor: Ramli Amin


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini