Tahukah Anda Ternyata Mandi dengan Cara Hujan-hujanan Bisa Hilangkan Emosi

PosJakut – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan sejumlah wilayah di Indonesia telah memasuki musim hujan dimana puncaknya akan terjadi antara Desember hingga Maret 2022

Pada musim hujan biasanya orang tua selalu menganjurkan kepada anak-anaknya untuk memakai mantel dan selalu menyediakan peralatan pelindung hujan seperti payung dan jad hujan termasuk obat kalua-kalau terkena flu.

Tetapi tahukan Anda bahwa air hujan itu sesungguhnya dapat mengurangi penyakit bagi manusia?

Baca Juga: Gultik Alias Gulai Tikungan, Salah Satu Kuliner Enak di Jakarta yang Murah Meriah 

Hujan selain bermanfaat bagi tumbuhan, mengatasi kekeringan, dan mengurangi hawa panas, ternyata  juga berguna untuk terapi bagi yang punya beban pikiran atas masalah duniawi mereka.

Menurut penceramah dr Zaidul Akbar, hujan sendiri merupakan terapi untuk mengurangi penyakit dalam tubuh manusia.

Baca Juga: Target WHO Tiap Pekan 10.645 Warga Jakarta Harus Dites PCR, Hasilnya Sudah 689.624 per Sejuta Penduduk

Di zaman nabi, kata dokter umum lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro itu, saat hujan turun nabi langsung menikmati pemberian Allah tersebut.

“Nabi SAW ketika turun hujan, membuka penutup kepalanya. Ini rahmat Allah turun dari langit. Kalau sempat main hujan-hujananlah, jangan pakai payung,” katanya dikutip dari kanal YouTube dr Zaidul Akbar Official, Ahad 28 November 2021