Pemerintah Jepang Beri Penghargaan Kepada Jusuf Kalla, Sri Sultan dan Yusron Mahendra

5 Mei 2022, 16:00 WIB
Penerima anugerah dari Pemerintah Jepang: Jusuf Kalla, Sri Sultan dan Yusron Mahendra /Kolase foto: Nur Aliem Halvaima dari Wikipedia / Posjakut

POSJAKUT - Pemerintah Jepang memberi penghargaan berupa anugerah "Bintang Tanda Jasa Grand Cordon of the Order of the Rising Sun" kepada tiga orang tokoh nasional asal Indonesia.

Ketiga tokoh nasional yang menerima anugerah tersebut masing-masing adalah Jusuf Kalla, Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Yusron Ihza Mahendra

Demikian informasi diperoleh dari celebesmedia mengutip dari laman Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia, yang diumumkan pada 29 April 2022 lalu.

Menurut informasi, Pak JK begitu sering disebut singkatan namanya, akan berangkat ke Tokyo, Jepang pada Jumat 6 Mei 2022 pagi dari Jakarta. 

Baca Juga: Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI) Undang Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla Hadir di Muktamar

Laman Kedubes Jepang menyebutkan, pada tanggal 29 April 2022, dalam kesempatan penganugerahan bintang jasa untuk musim semi tahun 2022, Pemerintah Jepang telah mengumumkan penganugerahan itu.

Yaitu bintang jasa bagi tiga tokoh Indonesia atas jasa-jasa mereka dalam meperkokoh hubungan antara Jepang dan Indonesia. Ketiga tokoh tersebut adalah:

1. Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla, Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia. Menerima Bintang Tanda Jasa: "Grand Cordon of the Order of the Rising Sun".

Baca Juga: Tokoh Perfilman Terima Penghargaan, Diterima Ahli Warisnya yang Wartawan dan Aktor Film, Siapakah Mereka?

Jasa Utama: Memberikan kontribusi bagi peningkatan hubungan dan persahabatan antara Jepang dan Indonesia.

Kontribusi terhadap Jepang: Jusuf Kalla menjabat sebagai wakil presiden selama 10 tahun, pada masa pemerintahan Presiden Yudhoyono periode pertama (tahun 2004-2009) dan masa pemerintahan Presiden Joko Widodo periode pertama (tahun 2014-2019). 

Selama masa jabatan tersebut, JK secara konsisten membantu melakukan kordinasi atas berbagai hal yang sulit baik di dalam maupun di luar kabinet melalui kerja sama dengan kalangan politik dan ekonomi Jepang, sehingga memberikan kontribusi besar bagi peningkatan hubungan Jepang-Indonesia. 

 Baca Juga: Seru! Ngopi Bareng Pangdam Jaya dengan Tokoh Masyarakat, Lintas Agama se Jabodetabek

Selain itu, JK terus memberikan perhatiannya pada upaya rekonstruksi Jepang akibat Gempa Bumi Bagian Timur (Tohoku) 2011, di antaranya menghadiri Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa terkait Penanganan Bencana sebagai perwakilan Indonesia yang diselenggarakan di Jepang.

 2. Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta. Bintang Tanda Jasa: "The Order of the Rising Sun, Gold and Silver Star".

Jasa Utama: Memberikan kontribusi bagi peningkatan hubungan, pertukaran antar daerah, serta saling pengertian antara Jepang dan Indonesia.

Kontribusi terhadap Jepang: Sebagai Sultan Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X pernah menyambut dengan penuh perhatian baik kunjungan Kaisar Jepang Akihito dan Permaisuri Michiko.

Baca Juga: Praktisi Hukum Juju Purwantoro: Rektor ITK Prof Budi Santosa Dapat Dijerat Pasal Berlapis, Ini Alasannya!

Itu terjadi pada tahun 1991 maupun kunjungan Putra Mahkota Pangeran Akishino (Akishino-no-miya) dan Putri Mahkota Kiko pada tahun 2008.

Kehadiran kaisar dan putra-putrinya itu dalam rangka 50 tahun hubungan diplomatik Jepang dan Indonesia/tahun persahabatan.

Sehingga Sri Sultan dianggap berkontribusi bagi kesuksesan kedua kunjungan tersebut dan peningkatan hubungan kedua negara. 

Selain itu, Sri Sultan juga memberikan kontribusi bagi pengembangan hubungan persahabatan kedua negara melalui pertukaran daerah antara Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Prefektur Kyoto, Prefektur Yamanashi dan lain-lain.

 Baca Juga: Soal Rektor ITK Prof Budi Santosa, Mappa Manan: Dia Lupa Ada Astronot Perempuan Arab Berjilbab!

 3. Yusron Ihza Mahendra, LL.M, mantan Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang, mantan Ketua Liga Parlemen Indonesia-Jepang. Bintang Tanda Jasa: "The Order of the Rising Sun, Gold and Silver Star".

Jasa utama : Memberikan kontribusi bagi peningkatan hubungan Jepang dan Indonesia dan interaksi anggota parlemen kedua negara. 

Kontribusi terhadap Jepang : Dengan kekayaan pengetahuan dan relasi yang diperoleh melalui pengalaman di Jepang selama 13 tahun termasuk pengalaman belajar di Universitas Tsukuba.

Baca Juga: Film 'Kungfu Hustle 2' Segera Beraksi, Netizen Penasaran Apakah Jagoan Stephen Chow Masih Main?

Yusron Ihza Mahendra juga merupakan Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang pertama yang memiliki kemampuan berbahasa Jepang yang tinggi.

Sehingga memberikan kontribusi besar bagi peningkatan hubungan bilateral di berbagai bidang.***

 

Editor: Nur Aliem Halvaima

Tags

Terkini

Terpopuler