Setelah Harga Pertamax Naik, Akan Menyusul Lagi Pertalite dan Tabung Gas 3 Kg, Luhut BP: Semuanya Nanti!'

POSJAKUT - Siap-siaplah mengencangkan ikat pinggang. Sebab setelah harga Pertamax naik mulai Jumat 1 April 2022, nanti akan menyusul lagi Pertalite dan tabung gas 3 kg atau LPG melon.

Gejala akan naiknya harga jenis bahan bakar minyak (BBM) dan gas tersebut, diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan (LBP).

Menanggapi harga Pertamax yang naik mulai 1 April 2022 itu, menurut Luhut Binsar Panjaitan, tidak cuma Pertamax, tapi juga harga Pertalite yang bakal naik.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Pertamax Naik dari Rp9.000/Liter Menjadi Rp12.500, Pertalite dan Solar Subsidi Harga Tetap

"Overall (secara keseluruhan) yang akan terjadi nanti, Pertamax, Pertalite (naik). Premium belum. Ya, semua akan naik. Nggak akan nggak ada yang naik itu," ucap LBP ketika meninjau Depo LRT Jabodebek di Jatimulya, Bekasi Timur, Jumat 1 April 2022.

Namun demikian, sambung "Opung" Luhut, kenaikan harga-harga bahan bakar minyak (BBM) itu akan dilakukan secara bertahap.

"Ada yang disubsidi, masih tetap yang untuk rakyat kecil masih tetap disubsidi," kata Luhut seperti dikutip POSJAKUT dari CNN Indonesia.

Baca Juga: Komunitas Otomotif Minta Harga BBM Pertamax di Bawah SPBU Asing, Pembalap Anggap Wajar Ada Kenaikan

Tak cuma Pertalite, ia menyebut harga gas 3 kg atau LPG melon pun akan naik, mengingat harga tidak pernah naik sejak tahun 2007 silam. "Kan nggak fair (adil) juga," katanya.

"Mengenai gas 3 kg itu kita bertahap. Jadi 1 April, nanti Juli, nanti September. Itu semua bertahap dilakukan oleh pemerintah," ujar Luhut.

Menurut Luhut, kenaikan harga-harga tidak terhindarkan, mengingat kondisi ekonomi global saat ini, termasuk geopolitik yang memanas antara Rusia dan Ukraina.

Baca Juga: HUMOR NETIZEN : Update! Harga BBM Terkini dan Status di FB

Sekedar diketahui, sebelumnya dengan alasan harga minyak dunia melambung tinggi, Pertamina melalui PT Pertamina Patra Niaga menaikkan harga Pertamax terhitung mulai Jumat 1 April 2022.

Pertamina mengumumkan harga Pertamax naik dari semula hanya Rp9.000/liter menjadi Rp12.500/liter. Sedang Pertalite dan Solar Subsidi tetap di harga semula.

Pertamina menetapkan harga baru Pertamax ini berlaku tanggal 1 April 2022 mulai pukul 00.00 waktu setempat.

Baca Juga: BPH Migas Tugasi Pertamina Patra dan AKR Corporindo Salurkan 15,1 Juta Kiloliter Solar Tahun Ini

Disebutkan oleh Pertamina, harga BBM Non Subsidi Gasoline RON 92 (Pertamax) disesuaikan menjadi Rp12.500 per liter (untuk daerah dengan besaran pajak bahan bakar kendaraan bermotor/PBBKB 5%), dari harga sebelumnya Rp 9.000 per liter. ***