Begini Cara Milenial Bikin Kantor Sekaligus Studio Konten Digital

- 26 November 2021, 23:04 WIB
Studio merangkap kantor anak milenial
Studio merangkap kantor anak milenial /Nur Aliem Halvaima/FB Joko Intarto

Seperti dalam foto ilustrasi di artikel ini, kata Joko, sebenarnya ini bukan diambil di kantor perusahaan media, melainkan kantor perusahaan pengelola aset di Jakarta.

"Tim Jagaters mengabadikan ruangan ini saat melakukan survei teknik untuk rencana webinar tanggal 10 Desember mendatang," kata Joko lagi.

Baca Juga: Sering Timbulkan Perselisihan, Ini yang Dilakukan Wanita PERSAHI Terkait Hukum Waris

Ruangannya lumayan besar. Untuk sebuah studio di perkantoran Jakarta. Ukurannya 6 Meter x 5 Meter. Cukuplah untuk studio yang menghadirkan dua orang pembicara.

Joko sendiri punya pengalaman membangun studio dengan ukuran sangat kecil: 2,5 Meter x 3 Meter dan 3 Meter x 3 Meter.

"Itulah dua studio webinar pertama yang saya bangun pada tahun 2016 di Wisma Standard Chartered, Jakarta Pusat," katanya.

"Jangan-jangan, studio webinar itu juga yang pertama di Indonesia. Entahlah. Tidak pernah terpikir untuk mencatatkannya di MURI. Saat itu," canda Joko, sambil tertawa.

Baca Juga: Ahli Hukum Menilai MK Tak Layak Disebut Penjaga Konstitusi, Omnibus Law Diputus Penuh Kompromi

Dua studio tersebut dibangun dengan konsep virtual studio berbasis green screen. Jangan membayangkan green screen saat ini. Yang hampir semua orang paham.

Pada 'zaman itu' tidak banyak yang mengenal fungsi green screen. Kecuali, orang-orang yang pernah bekerja di industri media televisi. Kebetulan Joko sendiri pernah mengelola satu stasiun televisi swasta di daerah Bogor, Jawa Barat.

Halaman:

Editor: Nur Aliem Halvaima


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini