Ada Baiknya PAM Jaya Jelaskan Pipa Bawah Tanah yang Waktunya Keropos untuk Antisipasi Jalan Ambles

- 17 Oktober 2022, 10:30 WIB
Pihak PAM Jaya sebaiknya bisa menjelaskan peta pipa bawah tanahnya yang kemungkinan juga sudah keropos karena dimakan usia
Pihak PAM Jaya sebaiknya bisa menjelaskan peta pipa bawah tanahnya yang kemungkinan juga sudah keropos karena dimakan usia /BERITA JAKARTA

POSJAKUT – Dua unit alat berat dan puluhan personel gabungan dikerahkan memperbaiki jalan amblas di Jalan Kartini, Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan. Dan diperkirakan dalam dua hari jalan ini kembali bisa dilewati

Sebagaimana diketahui, ruas Jalan Kartini Cilandak ini amblas pada Sabtu 15 Oktober 2022 sekitar pukup 17.30 petang beraman dengan hujan deras yang menguyur wilayah DKI Jakarta 

Menurut Kasatpel Bina Marga Kecamatan Cilandak, Djamhuri belum diketahui pasti sebab amblasnya jalan tersebut, namun didiga karena gerusan air di bawah tanah yang juga akibat pipa PAM yanf bocorpopa pam bocor. Beruntung tidak ada korban jiwa, baik dari warga maupun pengendara.

Baca Juga: Terakhir Bertugas di Balai Kota, Gubernur Anies Baswedan Berpesan ke Dirut PAM JAYA Arief Nasrudin Ini Katanya

"Panjang jalan yang amblas mencapai enam meter, lebar tiga meter dan kedalaman 1,5 meter," kata Jamhuri Senin 17 Oktober 2022.

Jamhuri menatakan, begitu dapat kabar jalan di Cilandak amlas pihaknya langsung berkoordinasi dengan jajarannya untuk segera diperbaiki, karena jalan kartini ini merupakan jalur vital bagi masyarakat sekitar. 

Ia menjelaskan, perbaikan jalan hari ini masih terus berlangsung dengan melibatkan dua alat berat eskavator berikut 30 personel gabungan dari Suku Dinas Bina Marga, Suku Dinas SDA Jakarta Selatan dan PAM Jaya.

Baca Juga: Sambil Menunggu Pipanisasi SPAM, PAM Jaya Bangun Bak Penampungan dan Pompa untuk Warga Marunda Kepu 

Proses penanganan jalan amblas ini dimulai dengan memperbaiki pipa PAM Jaya yang bocor. Selanjutnya, lubang akan kembali dipadatkan dengan puing batu yang sudah disiapkan dan diangkut dengan lima dump truck. 

Sampai hari ini penyebab amleswnya jalan Kartini di Cilandak masih terus diteliti, namun diduga karena curah hujan tinggi dan ada kebocoran PAM Jaya di bawah tanah yang bocor hingga semprotan air yang keluar dari bocoran tersebut mengikis ntahan disekirtarnya.

Kelihatannya pipa yang bocor ini merupakan pipa lama yang sudah bertahun-tahun berada di bawan tanah hingga keropos. Pihak PAM Jaya belum memberikan keterangan resmi tentang keocoran pipanya dan dimana saja kemungkinan ada pipa yang keropos.

Baca Juga: Berikan Edukasi Penghematan Air, Dharma Wanita PAM Jaya Lakukan Ini kepada Warga Marunda Kepu 

Amblesnya jalan ini mengakibatkan kendaraan dari arah Pondok Indah menuju Fatmawati mengalami kemacetan sekitar satu kilometer karena kendaraan-kendaaran yang melewati jalanan ini menggunakan satu jalur saja. 

Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan aparat kepolisian juga telah menurunkan anggotanya untuk mengatur jalannya arus lalu lintas di Jalan R.A. Kartini. 

Keterangan yang diperoleh POSJAKUT bagian jalan yang  ambles itu mengarah keluar dari area Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta atau JORR (Jakarta Outer Ring Road). Bagusnya di sisi jalan yang ambles lajur lainnya masih bisa dilewati oleh kendaraan roda dua maupun empat.

 Baca Juga: Kinerja Perumda PAM Jaya Baru Bisa Melesat Cepat 2023 Setelah Lepas 100 Persen dari Mitra Swasta

Pihak kepolisian memastikan tidak ada korban akibat jalan ambles tersebut. Pihak kecamatan dan jajaran pemerintah lainnya ikut terjun ke lokasi untuk memastikan keamanan pengendara yang lewat.

Kejadian yang diduga karena ada kebocoran pipa bawah tanah  PAM Jaya akibat pengeroposan itu tentu sangat mengejutkan warga hingga warga pun ingin pihak PAM dapat menjelaskan peta pipa bawah tanah yang ada di Jakarta.

Mengingat pipa-pipa induk bawah tanah dengan tekanan air yang cukup tinggi usianya sudah sangat tua hingga dikhawatirkan juga bocor dan mengikis jalan. “Untuk mengantisipasi ada baiknya PAM Jaya menjelaskan petan jalur pipanya,” kata Rindu warga Cilandak. ***

 

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: jakartagoid


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x