Diujung Purnatugasnya, Gubernur Anies Baswedan Resmikan 100 Taman Maju Bersama i Jakarta

- 12 Oktober 2022, 11:35 WIB
TBM sendiri merupakan ruang ketiga untuk warga berinteraksi dan beraktivitas bersama yang dapat memberikan perasaan kesetaraan
TBM sendiri merupakan ruang ketiga untuk warga berinteraksi dan beraktivitas bersama yang dapat memberikan perasaan kesetaraan /JAKARTAGOID

POSJAKUT – Taman di Jakarta merupakan 'paru-paru' wilayah karena tumbuhan dan tanaman hijau dapat menyerap kadar karbondioksida (CO2), menambah oksigen, juga apat menurunkan suhu dengan keteduhan dan kesejukan tanaman.

Selain menjadi menjadi area resapan air, serta meredam kebisingan taman di Jakarta berfungsi sebagai tempat bermain yang dapat menghadirkan kesetaraan dan rasa kebersamaan dalam ruang interaksi.

menjadi areaKarena konsennya terhadap ruang interaksi itulah Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, masih meresmikan 100 Taman Maju Bersama (TMB) di Taman Maju Bersama Delonix, Kelurahan Pekayon, Pasar Rebo, Jakarta Timur,  Rabu 12 Oktober 2022 ini.

Baca Juga: Direlokasi dari Jalan Rasuna Said, Monumen Tritura 66 Kini Berdiri Kokoh di Taman Menteng Jakarta Pusat

"Ini adalah ruang bersama masyarakat, misalnya transportasi umum, trotoar, dan taman. Itu adalah ruang ketiga untuk warga berinteraksi dan beraktivitas bersama. Prinsip ruang ketiga adalah ruang yang memberikan perasaan kesetaraan, “ kata Gubernur Anies. 

Ruang ketiga kata Anies selain untuk kesetaraan, kebersamaan, ruang ketiga memungkinkan dijadikan antar warga untuk melakukan interaksi  positif. 

Proses pembangunan TBM jelas Anies, dikerjakan dengan pola yang telah disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat setempat.

Baca Juga: Jadi Model Ideal Taman Kota, Pemerintah Segera Menata Pelaku Usaha Kuliner di Tebet Eco Park 

Hal ini karena kebutuhan tersebut berasal dari aspirasi masyarakat yang dimasukkan ke dalam proses perancangan, sehingga di dalam proses perancangannya warga pun terlibat.

Rancangan yang dihasilkan pun merupakan produk kolaborasi yang melibatkan pemerintah, masyarakat, dan pakar, sehingga muncul format yang berbeda-beda di setiap tempat. 

Tujuannya adalah begitu taman ini digunakan sesuai dengan kebutuhannya, diharapkan ruang ketiga ini mampu mempersatukan masyarakat  Jakarta dan itulah prinsip di balik TMB.

Gubernur Anies berpesan kepada yang mengelola TMB, agar warga khususnya anak-anak bisa memanfaatkan fasilitas dan bermain sesuai dengan usianya.

Baca Juga: RPTRA Kalijodo Dulu Menyimpan Riwayat Kelam, Kini Jadi Lokasi Ramah Anak yang Ramai Dikunjungi

"Karena itu di semua TBM tidak alarangan untuk menginjak rumput, karena rumputnya memang untuk bermain. Jadi inilah konsep untuk taman maju bersama tersebut.

“Alhamdulillah Tim Dinas Pertamanan dan Hutan Kota telah berhasil melampaui target yang semula ditargetkan 86 taman maju bersama, Alhamdulillah tercapai 100 Taman Maju Bersama," tegas Gubernur Anies.

Kegiatan peresmian 100 TMB ini ini juga dihadiri oleh Wali Kota Jakarta Timur M.Anwar, dan Kadistamhut DKI, Suzi Marsitawati.

Seperti dikutip dari iaran Pers PPID DKI, !00 TBM yang diresmikan secara serentak tersebut tersebar di sejumlah wilayah yaitu 17 TBM masingmasing di Jakarta Utara dan Jakarta Barat. 

Baca Juga: Untuk Pelayanan Warga, Sudin PPAPP Tunjuk 60 RPTRA di Jakarta Selatan Sebagai Lokasi Vaksinasi Dosis Tiga

Kemudian ada 28 TBM di Jakarta Selatan dan 38 TBM di wilayah Jakarta Timur. TMB Delonix yang berlokasi di Kecamatan Pasar Rebo memiliki luas sebesar 8.000 meter persegi. 

TBM Delonix berbatasan dengan Sungai Cipinang di sisi Timur, lalu maka dibangun pretaining wall untuk mengantisipasi luapan banjir.

TMB Delonix dilengkapi beragam fasilitas sebagai zona interaksi antara lain ruang untuk kegiatan berkebun, pembelajaran konservasi, ruang sosial besar, ruang sosial kecil, areal bermain dan olahraga, lapangan futsal dan voli, dan jalur pejalan kaki yang nyaman. ***

 

 

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: jakartagoid


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini