Gubernur Anies juga mengapresasi inisiasi Almarhum dr. Fahmi Idris yang menyarankan kepada Pemprov DKI Jakarta saat itu, untuk memindahkan tugu tersebut ke lokasi baru yang lebih layak.
Kemudian, dipilih Taman Menteng sebagai titik baru penempatan Monumen Tritura (Tiga Tuntutan Rakyat) atau Tugu 66 tersebut.
Baca Juga: Mantan Gubernur Jakarta Sutiyoso Masuk Dalam Jajaran Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol
Atas kerja sama berbagai pihak, pemindahan Tugu 66 dari Jalan Rasuna Said ke Taman Menteng berhasil direalisasikan.
Gubernur Jakarta Anies Baswedan yang segera mengakhiri tugasnya 16 Oktober 2022 mendatang mengucapkan terimakasih kepada semua yang terlibat selama ini bekerja bersama dengan kami di Pemprov untuk menuntaskannya.
Gubernur Anies berharap dengan adanya lokasi baru tempat Tugu ini berdiri, akan memudahkan siapapun untuk melihat bagian dari sejarah perjalanan Republik Indonesia, sembari menikmati keindahan ruang ketiga di pusat Kota Jakarta yakni Taman Menteng.
Baca Juga: Gubernur Jakarta Anies Baswedan Sudah Masuk Radar PKS untuk Capres 2024
Dengan berada lokasi barunya, maka orang berjalan kaki mampir, anak-anak mampir dan biarkan nanti keluarga-keluarga yang membawa anak-anaknya membaca kisah ini (yang tertulis di tugu tersebut).
Anies menjelaskan, anak-anak nantinya akan terinspirasi dengan mengatakan bahwa ada sebuah masa di mana anak-anak muda tak pilih menonton, tak pilih diam, tapi memilih bergerak dan melakukan perubahan (pada tahun 1966).
Baca Juga: Hari Ini DPRD DKI Gelar Rapat Badan Musyawarah Pemberhentian Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta
Artikel Rekomendasi