Network
POSJAKUT -- Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengungkapkan sejak 2018- 2021 sejumlah kota C40 di Asia Tenggara telah menyelesaikan rencana aksi iklim (Climate Action Plans/CAPs).
Climate Action Plans pada dasarnya adalah tindakan aktif mencegah atau memperlambat terjadinya perubahan iklim /pemanasan global dan mengurangi dampak perubahan iklim/pemanasan global dengan cara menstabilkan konsentrasi volume gas rumah kaca.
Program ini akan membangun pembelajaran yang nantinya dapat menguraikan tindakan dan proses kota-kota untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan meningkatkan ketahanan iklim.
“Kita bersyukur menjadi tempat program ini direalisasikan, karena masalah lingkungan hidup merupakan tugas yang harus diselesaikan dari sekarang, tanpa penundaan,” tegas Anies Baswedan Rabu 7 September 2022.
Pada Selasa 6 September 2022 kemarin, Anies sempat menghadiri kegiatan peluncuran bersama program Implementasi Aksi Iklim (Climate Action Implementation/CAI) baru dan proyek infrastruktur berkelanjutan yang dipimpin oleh C40 Cities Finance Facility (CFF).
Program Implementasi Aksi Iklim ini bertajuk "Hospital Improvement for Just and Green Recovery (HIJGR) atau Peningkatan Rumah Sakit untuk Pemulihan yang Hijau dan Berkeadilan.
Baca Juga: Untuk Mengurangi Efek Gas Rumah Kaca, 100 Unit Armada TransJakarta Segera Gunakan Bus Listrik
Menurut Gubernur Jakarta yang segera mengakhiri tugasnya 16 Oktober 2022 program tersebut sejak lama telah menjadi bagian dari komitmen Pemprov DKI Jakarta dalam mengimplementasikan aksi iklim prioritas.
Artikel Rekomendasi