POSJAKUT – Walikota Jakarta Utara Ali Maulana Hakim mengungkapkan ada beberapa penyebab yang membuat banjir rob seringkali terjadi di wilayahnya, meskipun di daerah pesisir utara sudah dibangun tanggul Muara Baru.
Menurut Walikota Ali Maulana, ada beberapa bagian tanggul Muara Baru yang merupakan proyek terpadu pesisir Ibukota Negara atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) itu bocor.
Selain itu kata Ali Maulana, ada juga di beberapa titik memang tanggulnya rendah namun untuk bagian ini sudah diperbaiki oleh Dinas SDA Provinsi DKI Jakarta khususnya oleh Sudin SDA Kota Jakarta Utara.
Baca Juga: Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Lakukan Gerebek Sampah di Lokasi Penampungan Tanggul NCICD
“Kami bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Kota (Forkompimko) kemarin sempat meninjau tanggul Muara Baru. Kegiatan ini dilakukan untuk mengantisipasi datangnya banjir air pasang laut atau rob,” kata Ali Maulana Hakim Sabtu 13 Agustus 2022.
Ali mengtakan, pihaknya merasa bersyukur karena beberapa titik yang strategis pengerjaan perbaikannya sudah selesai. Itu artinya saat terjadi pasang air laut, air masih bisa terantisipasi untuk naik ke jalanan.
Meski demikian, jelas Ali, masih ada satu titik lagi yang dalam proses penanganan, di daerah Cilincing. Dia berharap apa yang sudah dilakukan ini bisa mengantisipasi kalau nanti terjadi rob, khususnya terjadi saat bulan sedang tinggi atau bulan purnama.
Baca Juga: Kolaborasi, Maksimalkan Pompa dan Tanggul, Jakarta Utara Siap Sambut Puncak Rob Akhir Pekan Ini
Walikota minta kepada warga masyrakat untuk dapat menjaga tanggul Muara Baru sebaik-baiknya, karena seringkali penyebab bocor-bocor itu karena ulah masyarakat yang berinisiatif untuk kepentingan sendiri, membolongi tanggul guna pembuangan air kotornya.
Artikel Rekomendasi