Salah satunya jelas politisi Parta Gerindra ini menghadirkan aplikasi JakLingko, sehingga masyarakat dapat dengan mudah merencanakan perjalanan terintegrasi hanya dalam genggaman tangan.
Wagub menyebutkan kinerja PT JakLingko Indonesia saat ini telah memasuki fase kedua yakni 'mobility as a service' sebagai perwujudan integrasi sistem transportasi untuk kemudahan warga Jakarta.
Untuk meningkatkan pelayanan, Pemprov DKI Jakarta mengajak seluruh masyarakat menggunakan aplikasi JakLingko sebagai aplikasi perencana perjalanan yang terintegrasi.
Menurut Wagub, aplikasi JakLingko dapat menjadi pemandu yang baik, karena sistemnya terintegrasi dengan moda transportasi yang tersedia di Jakarta dengan memaksimalkan fitur-fitur yang telah disediakan.
Warga Jakarta dapat mengunduh aplikasi JakLingko di Playstore (untuk pengguna Android) atau AppStore (untuk pengguna iOs).
Aplikasi JakLingko ini juga bertujuan untuk meningkatkan 'seamless transaction' di sektor transportasi serta memberikan kemudahan dan banyak manfaat bagi masyarakat, yang mencakup prinsip Ekonomis, Efektif, dan Efisien (3 E).
Hadirnya aplikasi JakLingko di tengah masyarakat juga menandai era transportasi perkotaan yang semakin modern di Kota Jakarta.
Integrasi sistem pembayaran juga diperluas, sehingga masyarakat juga dapat melakukan pembayaran lainnya, seperti BPJS, Token Listrik, Pulsa, terintegrasi dengan mitra transportasi first mile dan last mile (ojek online). ***
Artikel Rekomendasi