Network
POSJAKUT -- Polres Metro Jakarta Selatan menyatakan bendera bertuliskan kalimat tauhid dalam acara Deklarasi Anies Baswedan Sebagai Presiden RI 2024-2029, bukan bendera ormas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI).
"Bukan, bendera tersebut bukan bendera HTI (ormas Hizbut Tahrir Indonesia)," tegas Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto saat dikonfirmasi wartawan, Jumat 10 Juni 2022.
Budhi menambahkan, kepastian ini diketahui setelah pihaknya melakukan penyelidikan seusai menyita bendera tersebut. Selain itu, polisi juga telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk terhadap petugas sekuriti hingga panitia penyelenggara.
-Baca Juga: Khilafatul Muslimin Miliki Dana Besar, Polri Gandeng PPATK Telusuri Aliran Uangnya
Sebelumnya, polisi terus menyelidiki dugaan pengibaran bendera bertuliskan Tauhid yang mirip dengan milik Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dalam acara deklarasi dukung Anies Baswedan sebagai Presiden RI 2024-2029.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Ridwan Soplanit menyatakan acara deklarasi tersebut diselenggarakan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Damai. Pihaknya akan menyelidiki terkait izin dari kegiatan tersebut.
-Baca Juga: Sembilan Pejabat Pemkab Bogor Diperiksa KPK Terkait Kasus Suap Ade Yasin
"Terkait salah satu penyelenggara LSM Damai yang sedang kami lidik, apakah kegiatan itu berizin atau tidak," ujar Ridwan saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 9 Juni 2022. ***
Sumber: PMJNews
Artikel Rekomendasi