Tilang Gage Diberlakukan 1,7 juta Kendaraan Warga Jabodetabe yang Digunakan Mudik Sudah Kembali Semua

- 11 Mei 2022, 11:00 WIB
Ditlantas Polda Metro Jaya mencatat kenaikan volume kendaraan setelah berakhirnya musim libur Lebaran 2022
Ditlantas Polda Metro Jaya mencatat kenaikan volume kendaraan setelah berakhirnya musim libur Lebaran 2022 /maghfur/ant

POSJAKUT – Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengungkapkan pihaknya mengingatkan kembali kepaa masyarakat terkait denda tilang pelanggaran ganjir genap yang sudah mulai diberlakukan sejak Senin 9 Mei 2022.

Menurut direktur Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol  Sambodo Purnomo Yogo setelah hari libur berakhir kita sudah aktifkan ganjil genap full, baik penindakan secara ETLE maupun manual. Jadi tidak ada alasan lupa, atau belum tahu karena beu pulang kampung dls.

Sambodo mengatakan penindakan dalam bentuk tilang terhadap pelanggaran ganjil genap diberlakukan kembali sesuai dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta.

Baca Juga: Macet Parah, Hindari Lewat Jalan I Gusti Ngurah Rai Klender Jakarta Timur 

Dalam pergub tersebut disebutkan ganjil genap tidak berlaku pada Sabtu, Minggu dan libur nasional, sehingga setelah libur Lebaran berakhir tilang terhadap pelanggaran ganjil genap berlaku kembali.

"Pergub-nya jelas gage tidak berlaku saat libur nasional dan Sabtu Minggu," tegas Kombes Pol Sambodo dalam keterangan tertulis Rabu 11 Mei 2022

Terkait angka pelanggaran dalam dua hari pertama pemberlakuan tilang ganjil genap, Sambodo menyebut angka tersebut tidak bisa dijadikan bahan evaluasi dan akan dievaluasi setelah sepekan.

Baca Juga: Antisipasi Kemacetan Arus Mudik Lebaran, Tol Bisa Digratiskan Jika Terjadi Kemacetan Lebih 1 Kilometer 

"Kita tidak bisa mengevaluasi satu, dua hari. Seminggu ini Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya akan melihat seberapa besar pelanggaran terkait ganjil genap," ujarnya.

Lebih lanjut, Ditlantas Polda Metro Jaya mencatat kenaikan volume kendaraan setelah berakhirnya musim libur Lebaran 2022 yang berimbas terjadinya kepadatan arus lalu lintas di beberapa ruas jalan di Jakarta terutama pada jam sibuk pagi dan sore hari.

Sambodo mengungkapkan data Ditlantas Polda Metro Jaya juga menunjukkan hampir semua kendaraan yang meninggalkan Jakarta untuk mudik ke kampung halaman, telah kembali ke Ibu Kota. "Data menunjukkan hampir semua pemudik sudah kembali ke Jakarta," ungkap Sambodo.

Baca Juga: Tomtom Trafic Indek 2021 Mencatat Kemacetan Jakarta Terus Membik Kini Masuk Peringkat 46 dari 404 NegaraSeperti diketahui, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat rekor tertinggi lalu lintas saat mudik terjadi pada periode mudik Lebaran 2022 di mana sebanyak 1,7 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju Trans Jawa dan Bandung, Merak, dan Puncak.

Menurut Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru jumlah tersebut naik 9,5 persen dibandingkan mudik Lebaran 2019 atau sebelum pandemi Covid-19. 

Heru juga menyebut, jika dibandingkan dengan lalu lintas normal pada periode November 2021 yang merupakan lalu lintas tertinggi saat pandemi, 1,7 juta kendaraan yang melintas di periode mudik tahun ini naik 18,6 persen. ***

Editor: Maghfur Ghazali


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini