Meski Sudah Terjadi Arus Balik, Pemudik di Terminal Terpadu Pulo Gebang dan Kalideres Masih Tinggi

- 7 Mei 2022, 09:55 WIB
Meski ada peningkatan jumlah penumpang arus balik, pemberangkatan mudik masih terjadi di Terminal Terpadu Pulo Gebang dinama hari ini tercatat ada 59 bus AKAP
Meski ada peningkatan jumlah penumpang arus balik, pemberangkatan mudik masih terjadi di Terminal Terpadu Pulo Gebang dinama hari ini tercatat ada 59 bus AKAP /maghfur/antarafoto

POSJAKUT – Pihak terminal Terpadu Pulo Gebang Jakarta Timur minta warga yang kembali ke Jakarta tetap menerapkan protokol kesehatan, karena nanti aka nada evaluasi pasca mudik leabaran.  

Menurut Kordinator Satuan Pelaksana Prasarana dan Sarana Terminal Terpadu Pulo Gebang, Wahyu, pihaknya terus mengingatkat, bahkan siapapun yang memasuku areal terminal Terpadu Pulo Gebang harus disiplin menerapkan prokes untuk kepentingan bersama.

"Kami tentunya menghimbau pemudik yang kembali ke Jakarta melalui terminal Pulo Gebang untuk tetap menerapkan prokes dan jaga kesehatan. Sepat yang kosong untuk mengindari penumpukan orang,” kata Wahyu Sabtu 7 Mei 2022.

Baca Juga: Selama Arus Mudik, Polri catat 279 Kecelakaan, 39 Meninggal, 45 Luka Berat  

Kalo bisa disebar kedatangannya, tidak terkonsentrasi di satu tempat. Terminal ini cukup luas kok. Menurut pihak Terminal Terpadu Pulo Gebang puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Sabtu 7 Mei 2022 dan Ahad 8 Mei 2022 (H+4 dan H+5).

Per Jumat siang pukul 14.00 WIB kemarin, tercatat ada 1.312 pemudik yang datang ke Pulo Gebang. Para pemudik menggunakan 185 bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP). Jumlah penumpang arus balik meningkat bila dibandingkan dengan kedatangan seharinsebelummnya yaitu sebanyak 998 penumpang.

Meski ada peningkatan jumlah penumpang arus balik, pemberangkatan mudik masih terjadi di Pulo Gebang. Pada hari ini, Jumat 6 Mei 2022 kemarin tercatat ada 59 bus AKAP yang diberangkatkan untuk mengantar 516 penumpang ke berbagai daerah.

Baca Juga: Kesibukan di Tiga Terminal Jakarta, Kepadatan Arus Mudik Masih Terjadi Namun Sudah Lebih Terkendali

Bila dijumlahkan secara kumulatif sejak Jumat (26/4) hingga siang hari ini, sudah ada 33.308 penumpang dengan menggunakan 2.200 armada yang berangkat dari Terminal Pulo Gebang. Sedangkan untuk kedatangan, hingga saat ini sudah ada 5.405 penumpang yang datang menggunakan 1.057 armada.

Sementar di Terminal Kalideres, pihak Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Barat membagikan masker dan vitamin C kepada penumpang yang hendak berangkat dari Terminal Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) Kalideres, Jakarta Barat. 

"Karena ini masih situasi COVID-19 jadi kami bagikan masker dan vitamin C untuk semua orang di terminal, baik penumpang, petugas terminal, maupun pedagang di dalam terminal," kata perawat PMI Jakarta Barat, Inne Ramawati.

Baca Juga: Antisipasi Kemacetan Arus Mudik, Mulai Senin Ini Dilakukan uji Coba Ganjil Genap di Jalan Tol Cikampek 

Inne mengatakan kegiatan membagikan masker dan vitamin C kepada penumpang sudah dilaksanakan sejak H-3 dan akan terus dilaksanakan selama masih ada kenaikan penumpang arus balik di Terminal Kalideres. 

Penumpang bus juga diimbau untuk terus menerapkan protokol kesehatan selama perjalanan dan jangan lupa membawa obat-obatan pribadi mengingat masih banyak warga Jakarta yang mau mudik meskipun arus balik sudah terjadi.

Baca Juga: Selama Arus Balik Lebaran Jasa Marga Terapkan Rekayasa Buka Tutup Rest Area Sepanjang Jalan Tol

Inne menyampaikan kepada calon pemudik untuk jangan lupa membawa obat-obatan  pribadi seperti obat asma, obat jantung, dan sebagainya kemudian jika perlu jangan lupa bawa obat anti mabuk perjalanan.

Inne juga menambahkan penyebab utama gangguan kesehatan yang dialami pemudik adalah akibat kelelahan. Gangguan kesehatan paling umum untuk penumpang itu mual atau pusing, kebanyakan karena kelelahan menunggu bus atau karena perjalanan. 

Posko layanan kesehatan PMI Jakarta Barat di Terminal Kalideres juga menyediakan pemeriksaan kesehatan serta layanan ambulans. Di posko ini ada tes kesehatan tekanan darah, pertolongan pertama, di sini juga ada layanan ambulans gratis untuk pemudik yang harus dirujuk, kalau enggak bisa ditangani di sini," ujarnya. ***

Editor: Maghfur Ghazali


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x