Network
POSJAKUT -- Bulan Ramadhan sudah sepantasnya diisi dengan kegiatan-kegiatan positif, mulai dari memperbanyak berdzikir, mendaras Al-Qur’an, hingga menambah pengetahuan sebagai bekal menjalani kehidupan di dunia dan akhirat.
Hal yang terakhir ini dapat diikuti dengan mudah seiring perkembangan zaman.
Dulu, masyarakat yang hendak mengaji harus bermukim di pondok atau dekat rumah kiai yang dituju untuk dapat menimba ilmu sebanyak-banyaknya. Hari ini hal tersebut dapat dilakukan dengan menyentuh layar ponsel atau menghidupkan gawai dari rumah masing-masing.
-Baca Juga: RENUNGAN: Tafsir Ayat-Ayat Ramadhan, Hidupkan Ramadhan dengan Al-Quran
Ragam tema atau bidang kajian dan pilihan pengampu juga demikian luas, mulai dari fiqih, ushul fiqih, akhlak, tasawuf, hadits, hingga tafsir.
Pengajian ini juga digelar sejak usai Subuh, bakda Dzuhur, menjelang berbuka (Maghrib), hingga selepas Tarawih.
Semuanya bisa disesuaikan dengan kebutuhan ataupun ketersediaan waktu pemirsa.
Waktu yang tercantum dalam jadwal ngaji daring di bawah ini berdasarkan Waktu Indonesia Barat (WIB).
Hal ini bisa disesuaikan dengan daerah masing-masing. Jika tertinggal, pengajian ini juga dapat disusul di lain waktu dengan melihat siaran ulangnya.
Artikel Rekomendasi