Sebagai Simbol Pindah ke Ibu Kota Nusantara, Presiden Dijadwalkan Tidur Dalam Kemah di Titik Nol

- 13 Maret 2022, 11:30 WIB
Acara berkemah ini sebagai  bentuk simbolisasi keseriusan pemerintah memindahkan IKN yang baru.
Acara berkemah ini sebagai  bentuk simbolisasi keseriusan pemerintah memindahkan IKN yang baru. /maghfur/antarafoto

   

POSJAKUT – Senin 14 Maret 2022, Presiden Joko Widodo, dijadwalkan berkemah di titik nol kawasan Ibu Kota Negara baru di Kalimantan Timur. Acara berkemah ini sebagai  bentuk simbolisasi keseriusan pemerintah memindahkan IKN yang baru.

Secara terpisah, Gubernur Provinsi Kaltim Isran Noor menjelaskan penyambutan Presiden RI Joko Widodo dan rombongan yang akan berkemah pada tanggal 14 Maret 2022.

Sarana dan prasarana sudah dipersiapkan, baik jaringan listrik, telekomunikasi maupun yang lainnya, termasuk tenda dan perlengkapan yang akan dipakai Presiden menginap. Pada acara tersebut, kata Isran, juga diundang gubernur seluruh Indonesia dan setiap gubernur yang hadir diwajibkan memakai pakaian adat masing-masing provinsi.

Baca Juga: Masih Ada 23.081 Orang Positif Covid-19 Dirawat di 140 RS Rujukan Jakarta Termasuk yang Isoman

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Provinsi Kaltim H.M. Syafranuddin menyampaikan Presiden Joko Widodo dijadwalkan berkemah dan menginap di titik nol Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Dikutip dari LKBN Antara seluruh gubernur di Indonesia diagendakan hadir ke lokasi saat acara. Namun, hanya lima gubernur yang ikut menginap bersama Presiden, yaitu lima gubernur se-Kalimantan.

Dalam kegiatan kemah tersebut, rencananya Presiden Jokowi juga akan melakukan ritual Kendi Nusantara bersama 33 gubernur se-Indonesia.

Baca Juga: Perlu 1.950 Truk Compactor untuk Angkut Sampah yang Diproduksi Warga Jakarta Setiap Sehari   

Para gubernur yang hadir diinstruksikan membawa air dan tanah dari masing-masing daerah asal, kemudian disatukan dalam Kendi Nusantara yang disimpan di titik nol IKN Indonesia baru bernama Nusantara tersebut.

Halaman:

Editor: Maghfur Ghazali


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini