DKI Jakarta Kirim 80 Personel Membawa Misi Kemanusiaan ke Lokasi Gempa Bumi di Sumatera Barat

- 2 Maret 2022, 13:30 WIB
Jakarta resmi memberangkatkan Satgas Kolaborasi Kemanusiaan untuk membantu korban gempa bumi di Pasaman Barat, Sumatera Barat
Jakarta resmi memberangkatkan Satgas Kolaborasi Kemanusiaan untuk membantu korban gempa bumi di Pasaman Barat, Sumatera Barat /humas pemprov dki

POSJAKUT – Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Anies Baswedan, secara resmi memberangkatkan Satgas Kolaborasi Kemanusiaan untuk membantu korban gempa bumi di Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, total Satgas Kolaborasi Kemanusiaan yang dikirim ke Sumatera Barat ini ada 80 orang terdiri dari berbagai unsur kolaborasi perangkat daerah dan institusi lainnya, seperti BPBD DKI Jakarta (28 orang), Dinas Gulkarmat DKI Jakarta (15 orang).

Dari Dinas Kesehatan DKI Jakarta ada (6 orang), Dinas Sosial DKI Jakarta (6 orang), Satpol PP DKI Jakarta (15 orang), Dinas Kominfotik DKI Jakarta (2 orang), BAZNAS (Bazis) DKI Jakarta (5 orang), dan Ikatan Keluarga Minang (3 orang).

Baca Juga: Realisasi Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) di Jakarta Per Januari 2022 Capai Rp705,18 miliar 

Apel pelepasan berlangsung di Kantor BPBD DKI Jakarta, Selasa 1 Maret 2022 kemarin. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,2 yang menimpa wilayah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat pada hari Jumat, 25 Februari 2022 lalu.

“Kita berkumpul di tempat ini karena ada saudara kita di lokasi yang berbeda pulau mengalami bencana alam. Bencana ini di luar kendali manusia dan saudara kita yang berada di Kabupaten Pasaman Barat merasakannya,” kata Anies Baswedan seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta, Rabu 2 Maret 2022.

Anies menjelaskan, lokasi gempanya jauh dari Jakarta, tapi perasaan terdampak gempa terasa smpai di Ibu Kota. Pengiriman Satgas ini juga merupakan bentuk solidaritas. Maka dari itu, para anggota Satgas nantinya akan mewakili Pemprov DKI Jakarta, warga Jakarta.

Baca Juga: BMKG Memperkirakan Hari ini Jakarta Dodominasi Cuaca Berawan, Hujan Hanya Turun di Jakarta Timur dan Selatan 

“Saudara kita di sana mengalami dampak dan kita Jakarta sebagai tempat berkumpulnya dari seluruh wilayah Nusantara, hari ini menunjukkan solidaritas. Bapak/Ibu akan berangkat ke sana atas nama Pemprov DKI dan seluruh warga Jakarta.”

Hadirlah ke sana (Sumbar-red) untuk membantu meringankan beban, mengisi kekurangan, Insya Allah saudara kita di Pasaman Barat akan bisa bangkit pulih dan menjalankan kehidupan semula.

Anies Berpesan, selama dalam penugasan, ingatlah setiap bertemu dengan orang bahwa kita hadir untuk meringankan mereka, kerjakan sepenuh hati dan tuntas. Apapun yang bisa dikerjakan dan ringankan, datangi mereka. Katkan ‘Saya mewakili warga Jakarta dan Pemprov DKI juga mewakili saudara sebangsa’.

Baca Juga: Untuk Mengurangi Efek Gas Rumah Kaca, 100 Unit Armada TransJakarta Segera Gunakan Bus Listrik

Gubernur Anies juga berpesan agar para anggota Satgas yang bertugas dapat meninggalkan kesan positif dan membantu warga menyelesaikan berbagai keluhan terkait bencana gempa. Harapannya, akan muncul perasaan dan suasana yang positif dan kondusif.

“Dalam setiap interaksi, tinggalkan kesan positif, tinggalkan kesan yang menyenangkan, jangan pernah sedikitpun membawa perasaan negatif. Jika ada keluhan di tempat bencana, maka Anda jawab, ‘saya mewakili untuk menyelesaikan apa yang dikeluhkan’,” kata Gubernur Anies. 

Baca Juga: BULOG Peduli Bencana Kirim 2 Ton Beras dan Kebutuhan Sandang Lain ke Korban Gempa Sumatera Barat

Jakarta resmi memberangkatkan Satgas Kolaborasi Kemanusiaan untuk membantu korban gempa bumi di Pasaman Barat, Sumatera Barat
Jakarta resmi memberangkatkan Satgas Kolaborasi Kemanusiaan untuk membantu korban gempa bumi di Pasaman Barat, Sumatera Barat humas pemprov dki

Seperti diketahui, misi kemanusiaan ini berlangsung selama 10 hari, mulai Selasa, 1 Maret 2022 hingga Rabu, 10 Maret 2022. Satgas Kolaborasi Kemanusiaan membawa berbagai bantuan peralatan dan logistik, di antaranya terpal, matras tidur, makanan siap saji, makanan ringan, masker kain dan medis, kasur, karung, dan hand sanitizer. 

Selain bantuan dalam bentuk peralatan dan logistik, Satgas Kolaborasi Kemanusiaan juga akan memberikan dukungan pemulihan terhadap sarana dan prasarana terdampak gempa bumi serta layanan dukungan psikososial (LDP) dan layanan kesehatan bagi para penyintas yang berada di lokasi pengungsian. 

Adapun kendaraan dan sarana prasarana yang juga dibawa dalam misi kemanusiaan ini terdiri dari Mobil Operasional (4 unit), Mobil Ambulance (2 Unit), Mobil Bus Personel (1 Unit), Motor Operasional (2 Unit), Peralatan SAR Perkotaan (1 Paket), Tenda Pengungsi (2 unit), dan Tenda Dapur Umum (1 Unit). ***

 

Editor: Maghfur Ghazali


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini